VIVAnews – Sebanyak 26 kereta api yang terdiri 16 kereta rel listrik dan 10 kereta antarkota sempat tidak bisa beroperasi beberapa saat, Rabu, 8 Oktober 2008 pagi. Gangguan terjadi akibat rel mengalami patah di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, pukul 06.55 WIB.
Menurut Kepala Hubungan Masyarakat Kereta Api Daerah Operasi I Achmad Sujadi, rel patah di bagian depan wesel atau pemindah jalur nomor 21a Stasiun Manggarai. Pihaknya telah mengerahkan petugas lapangan untuk melakukan upaya perbaikan pada jalur bermasalah itu. Perbaikan rel sudah selesai pukul 08.00 WIB.
Achmad Sujadi mengatakan, penyebab rel patah karena terjadi kelebihan beban. Kejadian ini mengakibatkan sebagian perjalanan kereta api terhambat. Setelah proses perbaikan selesai, petugas berupaya mengembalikan lalu lintas seperti sediakala.
Salah satu penumpang kereta rel listrik Purborini mengatakan, penumpang merasakan pengaruh gangguan jalur itu. Umumnya, calon penumpang kereta dari Stasiun Tanjung Barat tujuan Jakarta Pusat menunggu antara 10-15 menit. Selanjutnya, perjalanan kereta api rel listrik diputuskan menggunakan satu jalur.
Tiga BUMN Ini Kolaborasi Perluas Layanan Pengujian Berstandar Internasional
Holding BUMN Jasa Survei, IDSurvey melalui tiga entitasnya memperluas layanan laboratorium pengujian berstandar internasional.
