- VIVA/ Andrew Tito.
Jakarta – Hujan deras melanda sejumlah kawasan di Jakarta Selatan, Jumat, 7 Juli 2023 sore. Akibatnya, sejumlah lokasi terendam banjir.
Kasatpel Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, Michael Sitanggang mengatakan, sudah ada delapan Rukun Tetangga (RT) yang terendam banjir akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Ia menyebutkan bahwa data tersebut didapat pada Jumat ,7 Juli 2023 hingga pukul 16.30 WIB.
"BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 2 ruas jalan tergenang dan 2 RT, saat ini menjadi 4 ruas jalan tergenang dan 8 RT atau 0,026 dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," kata Michael dalam keterangannya, Jumat 7 Juli 2023.
Ilustrasi banjir di wilayah Jakarta.
- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Michael menyebutkan bahwa delapan RT yang terendam banjir itu ada salah satu RT yang terendam hingga 80 sentimeter. "Kelurahan Pancoran dengan jumlah 1 RT ketinggian 80 cm," ujarnya.
Kemudian, Michael menyebutkan, ada wilayah di Jakarta Selatan lainnya yang juga terendam banjir. Kawasan itu yakni Kelurahan Kebayoran Lama Utara dengan jumlah 4 RT, ketinggian air 50 cm, Kelurahan Kramat Pela dengan jumlah 1 RT, ketinggian 30 cm, dan Kelurahan Pela Mampang, jumlahnya 2 RT dengan ketinggian 70 cm.
Kemudian sejumlah ruas jalan di kawasan Jakarta Selatan pun ikut terendam akibat hujan lebat sore ini.
"Jalan Kemang Raya, Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan (Depan Kemchiks), Jakarta Selatan, ketinggian: 20 cm, Jalan Raya Lenteng Agung, Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, ketinggian: 20 cm, Jalan Ciledug Raya, Kelurahan Cipulir, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan dan Jalan M. Saidi, Kelurahan Petukangan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan," ujarnya.
Michael menyebutkan, ada satu RT yang saat banjirnya sudah surut. "BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat," kata Michael.
"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan," katanya melanjutkan.
