- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Pengujuk rasa yang tergabung dalam Komite Aksi Jaminan Sosial (KAJS) terlibat aksi saling dorong dengan petugas keamanan Gedung Bursa Efek Indonesia.
Kericuhan ini terjadi saat sejumlah demostran berusahan menurunkan bendera di depan gedung untuk digantikan dengan bendera meraka.
Sejumlah petugas yang melarang pengunjuk rasa memasang bendara memancing demonstran lain untuk membantu. Aksi saling dorong tidak dapat dihindari. Tapi kericuhan ini tidak berlangsung lama, sejumlah polisi langsung melakukan pengamanan.
Akibat aksi unjuk rasa ini, ruas Jalan Sudirman dari arah Semanggi menuju Blok M macet panjang. Ruas jalan di kawasan itu hanya bisa digunakan satu ruas saja.
Pengguna jalan harus antre saat melintas di depan Gedung BEI. Sudah tiga ruas jalan di kawasan itu digunakan tempat berkumpul pengujuk rasa.
Sementar itu, ruas jalan dari arah Pasific Place menuju Blok M melalui Gedung BEI juga ditutup. Penguna jalan yang akan menuju Blok M dialihkan melalui jalan di samping gedung Polda Metro Jaya.
Seperti diinformasikan sebelumnya, ratusan orang yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia yang tergabung dalam Komite Aksi Jaminan Sosial (KAJS) menggelar unjuk rasa menuntut pengesahan RUU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Massa merupakan gabungan organisasi pekerja metal se-Jabodetabek. Mereka melakukan aksi guna mendukung disahkannya RUU yang sudah lama tersendat di DPR itu. Rencananya, aksi ini akan dilanjutkan di Gedung Kementerian Keuangan di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. (eh)