Pemilihan Gubernur DKI Telan Biaya Rp253 M

Fauzi Bowo Penuhi Panggilan DPRD
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menganggarkan Rp253 miliar untuk penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2012 mendatang. Komisi Pemilu Umum DKI Jakarta menetapkan pelaksanaan pemilukada pada 11 Juli 2012.

Sekretaris Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta, M. Arief Amien, mengungkapkan anggaran itu digunakan untuk pelaksanaan putaran pertama Rp193,5 miliar dan putaran kedua Rp59,8 miliar.

Menurutnya, itu merupakan dana hibah yang digunakan untuk seluruh kebutuhan penyelenggaraan, sarana dan prasarana, serta honorarium petugas.

Mau Naik Kereta Cepat Whoosh, Simak Dulu Daftar Moda Transportasi Gratis yang Terintegrasi

Dana untuk putaran kedua tidak akan dicairkan bila pemilihan hanya dilakukan dalam satu putaran.

Pelaksana Tugas Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta, Aminullah, menambahkan berdasarkan peraturan, pemungutan suara harus dilakukan satu bulan (H-30) sebelum berakhirnya masa jabatan gubernur sekarang.

Dia menjelaskan kepemimpinan Fauzi Bowo-Prijanto akan berakhir pada 7 Oktober 2012. Itu artinya penyelenggaraan selambat-lambat 7 Sepetember 2012.

Setelahnya, KPU Pemprov DKI Jakarta akan berkirim surat kepada Gubernur DKI Jakarta untuk menerbitkan Surat Keputusan Gubernur terkait penetapan hari libur saat pemungutan suara.

Jakarta Berpotensi Hujan pada Minggu Siang

"Kami akan minta hari pemilihan untuk diliburkan untuk memaksimalkan pemungutan suara," ucapnya. Pola serupa juga diterapkan pada Pemilukada 2007.

Kondisi SMK Lingga Kencana Depok

Siswa yang Alami Kecelakaan di Ciater Baru Selesai Wisuda Perpisahan

Satu dari tiga bus mengalami kecelakaan di turunan Ciater.

img_title
VIVA.co.id
12 Mei 2024