- ANTARA/Jafkhairi
VIVAnews - Kepolisian Polres Bogor akhirnya menetapkan Lukman Iskandar, sopir Karunia Bhakti, sebagai tersangka dalam kecelakaan maut menewaskan 14 orang dan puluhan penumpang di Cisarua, Bogor, Jawa Barat.
"Sopir Karunia Bhakti sudah ditetapkan sebagai tersangka. Ia terbukti lalai yang mengakibatkan korban tewas 14 orang dan puluhan penumpang mengalami luka-luka," kata Kepala Satuan (Kasat) Lantas Polres Bogor, Ajun Komisaris Polisi, Zainal Abidin, Sabtu 11 Februari 2012.
Zainal menambahkan, pihaknya masih mendalami kasus kecelakaan di Cisarua ini. Termasuk meminta keterangan para saksi-saksi yang melihat kejadian kecelakaan tersebut. "Saat ini, kami masih mengumpulkan data-data," ujarnya.
Sebelumnya, Lukman Iskandar, sopir Karunia Bhakti, mengaku sempat berhenti terlebih di daerah puncak untuk memeriksa kondisi rem busnya, sebelum peristiwa kecelakaan itu terjadi. Tapi pengecekan itu dilakukan oleh orang lain.
"Bukan oleh sopirnya. Itu yang akan kita dalami lagi," kata Zainal.
Seperti diketahui, sebanyak 14 orang menjadi korban meninggal dalam kecelakaan yang terjadi di beberapa ratus meter dari Taman Safari, Cisarua Bogor.
Peristiwa kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 18.15 WIB, kemarin. Bus Karunia Bhakti hilang kendali sempat menabrak kendaraan roda empat dan roda dua sebelum masuk jurang sedalam 10 meter tidak jauh dari Pasar Cisarua. (umi)
Heru Budi Apresiasi Kerja Sama Proyek MRT dengan Jepang, Nilainya Rp11 Triliun
Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono menghadiri Transit Oriented Development (TOD) Investment Forum di Tokyo. Heru lihat penandatanganan tujuh dokumen kerja sama proyek MRT.
