Narapidana Tantang Cagub Kampanye di Lapas

Kenali Cagub-Cawagub DKI Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta mengadakan sosialisasi dan simulasi pemilihan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Cipinang, Jakarta Timur, Jumat 29 Juni 2012.

Terpopuler: Honda Vario 125 Versi Gambot, Mobil Bekas di Bawah Rp200 Juta

Salah seorang warga binaan Lapas Narkotika, Agung (35) mengatakan, hampir semua warga binaan tidak mengetahui visi dan misi enam pasangan calon. Hal itu karena akses informasi yang sulit didapat.

"Kami di sini mewakili teman-teman yang lain buta informasi. Tapi, masih macet, banjir juga. Kami tidak tahu kampanye mereka itu apa," ujar Agung.

Terungkap! Kriteria Mantu Idaman Umi Pipik, Apakah Irish Bella Termasuk?

Agung juga mengaku, dari enam pasangan calon, umumnya warga binaan hanya mengenal sosok Fauzi Bowo dan Hidayat Nur Wahid. "Yang lain tidak kenal," ujarnya.

Dengan kondisi tersebut, Agung bersama warga binaan lainnya berharap agar para pasangan calon bisa berkampanye di dalam Lapas. "Sejauh ini, saya dan yang lainnya ingin ada kampanye di sini. Debat pendapat juga tidak pernah di Lapas," ujar Agung.

Tegas Prabowo Subianto: Kalau Tidak Mau Diajak Kerja Sama, Jangan Ganggu

Warga binaan lainnya, Jimmy alias Ale (38) malah mempertanyakan, apakah pemilihan umum kepala daerah DKI Jakarta dapat berlangsung jujur dan adil?

Ale mengajukan pertanyaan itu di sela acara sosialisasi dan simulasi yang tengah berlangsung. Sontak, pertanyaan dari Ale itu mendapat gelak tawa dari semua yang hadir di acara tersebut. Termasuk para awak media.

Berkaca dari pengalaman sebelumnya, Ale menganggap pemilu masih banyak diwarnai praktik politik uang atau pembagian hadiah serta sembako. "Dulu saya masih sering melihat teman-teman saya dapat duit dan sembako, dengan catatan memilih salah satu calon," kata dia.

Menanggapi pertanyaan Ale itu, Ketua Pokja KPUD DKI Jakarta, Sumarno, pun menjamin pelaksanaan pemilu kepala daerah DKI Jakarta pada tahun ini akan berjalan jujur dan adil. 

Namun, Sumarno mengimbau agar seluruh elemen masyarakat juga ikut mengawasi penyelenggaraan pemilu. "Semuanya harus diawasi. Tapi, kami yakin para penyelenggara itu sudah diberikan bimbingan teknis," kata dia. (art)

Art Donna Harun Tuti Ayu

Pernah Jadi ART Donna Harun, Kini Sosok Tuti Ayu Laela Sukses Berbisnis

Tuti Ayu Laela merasa sangat berterima kasih kepada Donna Harun dan keluarga karena telah memperkenalkannya dengan sejumlah makanan 'elit' di pusat perbelanjaan ternama

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024