Transjakarta Stop Operasi, Halte Jadi Tempat Mengungsi

Busway Transjakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Badan Layanan Umum (BLU) Transjakarta menyatakan memberhentikan sementara operasi bus Transjakarta di seluruh koridor yang ada. Pasalnya hampir seluruh ruas jalan di Jakarta sudah terendam banjir dan tidak bisa dilalui kendaraan.

"Saat ini seluruhnya sudah ditutup operasinya mulai dari koridor 1 hingga 11 karena banjir," kata Humas BLU Sri Ulina kepada VIVAnews, Kamis 17 Januari 2013.

Ulina menambahkan, pagi tadi memang masih sempat operasi tetapi karena macet dan sulit menembus jalanan akhirnya diputuskan untuk distop. Penutupan halte busway dilakukan secara bertahap mulai pukul 08.30 hingga 09.15 WIB.

"Bahkan Halte Jembatan Baru tepatnya di Koridor III sudah menjadi lokasi pengungsian warga," tambahnya.

Guinea Lolos, Berikut Daftar Lengkap Grup Olimpiade Paris 2024

Karena tak beroperasi, banyak halte busway yang digunakan untuk tempat mengungsi bagi warga korban banjir. Warga yang berada di Kelurahan Duri Kosambi bahkan sudah sejak Selasa kemarin tinggal di halte busway.

Hampir seluruh jalan di Jakarta terendam banjir akibat hujan dan air kiriman dari Bogor. Kemacetan pun terjadi, bukan hanya di jalur arteri tetapi di ruas Tol Dalam Kota.

Menurut salah satu pengendara mobil, Afif, 25 tahun dirinya mengaku terjebak kemacetan di tol sampai tiga jam. Warga Jati Bening, Bekasi itu biasa berangkat dari rumah pukul 05.30 WIB menuju Kuningan, Jakarta Selatan.

Saat masuk tol melalui pintu gerbang Jati Bening, kondisi lalu lintas padat merayap. Tapi di kawasan Cawang, kendaraan sudah tidak bisa bergerak.

"Dari Cawang ke exit tol Kuningan saja menunggu hingga 3 jam. Itu sama sekali tidak bisa bergerak. Tadi pagi informasinya ada truk yang kecelakaan sehingga lalu lintas tambah macet," kata Afif kepada VIVAnews, Kamis, 17 Januari 2013.

Motor Masuk Tol

Selain Eko Patrio, PAN Juga Tawarkan Kadernya Ini Sebagai Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Pukul 11.00 WIB, Afif masih terjebak macet di kawasan Kuningan setelah keluar Tol Dalam Kota. Menurut pantauannya, motor yang akan melintasi jalur Gatot Subroto dari arah Cawang yang terjebak banjir diperbolehkan masuk ke dalam tol.

Motor terlihat sudah masuk tol sejak pintu masuk tol depan Carefour MT Haryono. Ratusan motor mulai mengantre untuk masuk ke jalan bebas hambatan yang tidak terkena banjir. Petugas kepolisian juga sudah mengaturnya karena macetnya sudah mengular.

"Di Pancoran jalur arteri itu sudah banjir, mobil saja yang melintas mesti lewat pinggir jalan agar tidak kerendam. Motor yang masuk tol ke luar di exit Slipi. Di sana juga informasinya banjir di depan RS Harapan Kita sudah tidak bisa dilalui," katanya.

Berdasarkan keterangan dari petugas kepolisian yang berjaga di pintu ke luar tol Kuningan, kata Afif, macet di kawasan ini disebabkan adanya banjir di KPK, Setiabudi, Balai Kartini dan depan Bulog. Untuk di depan Gedung Bulog ketinggiannya mencapai betis orang dewasa. Cuaca di kawasan Kuningan, lanjut dia masih gerimis. (umi)

Pesawat AirAsia.

AirAsia Indonesia Bukukan Pendapatan Rp 6,62 Triliun pada Tahun 2023

PT AirAsia Indonesia Tbk (CMPP) melaporkan pendapatan yang naik 75,24 persen secara year-on-year (yoy) menjadi Rp 6,62 triliun, pada 2023.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024