Jokowi: Tembok di Jakarta Boleh Dicorat-coret Asal Ada Temanya

Jokowi ngopi Bareng Pewarta Foto Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews -
5 Negara yang Bisa Hidup Mewah dengan Biaya Hidup Lebih Murah
Banyak tembok di Jakarta yang penuh dengan coretan. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, menyebutkan bahwa sah saja apabila tembok di Jakarta dijadikan tempat apresiasi Mural-- cara menggambar atau melukis di atas media dinding, tembok atau permukaan luas yang bersifat permanen lainnya--.tetapi, gambarnya harus sesuai dengan tema dan tujuannya untuk mempercantik Ibukota Jakarta.

Tertawa Terbahak Bahas Tak Punya Uang, Ria Ricis Singgung Teuku Ryan?

Menurut Jokowi, agar bisa mempercantik Ibukota gambar-gambar itu harus diupdate secara berkala supaya tidak terlihat lusuh. Beski begitu, bukan berarti semua tembok ibukota dipenuhi dengan gambar.
Top Trending: Sosok Kowad Cantik Hingga Detik-detik Mencekam Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana


"Kalau semuanya dicorat-coret akan menjadi seperti kota Bronx di Amerika Serikat," ujar Jokowi di Balaikota, Jakarta, Selasa, 14 Mei 2013. "Mural itu bagus, tapi temanya harus jelas dong. Setiap bulan diperbaiki," katanya lagi.

Jokowi tidak ingin Jakarta terlihat lusuh dengan aneka coretan tembok yang tidak pernah diperbaharui.

Jokowi juga menuturkan, apabila ada mural yang berupa iklan atau menjual sebuah produk tetap akan kena pajak. "Kalau berupa iklan, ya kena pajak. Itu ya tempat-tempat umum untuk melakukan itu ada izinnya tidak langsung cat," kata Jokowi

Jokowi menambahkan, Mural atau grafiti itu jangan disamakan dengan corat-coret yang tidak jelas.
Ilustrasi gigi.

Pertama di Dunia, Ilmuwan Jepang Ujicoba Obat Penumbuh Gigi Orang Dewasa

Ini mungkin terdengar seperti fiksi ilmiah, tapi untuk pertama kalinya di dunia, para ilmuwan akan menguji obat yang diduga mampu menumbuhkan kembali gigi manusia dewasa.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024