Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
- Hanya dalam waktu kurang dari sepekan, kawanan perampok bersenjata api kembali berulah di Depok. Kawanan begundal ini berhasil membawa kabur motor, setelah nyaris melukai korbannya dengan timah panas, pada Jumat malam, 24 Mei 2013.
Aksi brutal kawanan ini terjadi di kios jamu milik Rio Hariance, 27 tahun, di Jalan Raya Raden Saleh, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya. Pelaku, kata Rio, berjumlah dua orang bertubuh kurus dan hanya mengenakan topi.
Kedua pria itu mendatangi kios Rio dengan menumpang motor Satria FU, sekitar pukul 20.00. Awalnya, Rio mengira salah satu pria yang turun akan membeli jamu. Namun ternyata dugaan itu meleset, pria itu malah menggasak sepeda motor Jupiter MX miliknya.
"Dia langsung main congkel pakai kunci T. Saya sempat ingin memukulnya pakai linggis. Tapi teman yang satunya lagi langsung ngeluarin pistol ke arah saya," kata Rio kepada wartawan.
Saat itu Rio hanya bisa pasrah. Saat itu di sekitar warungnya sedang sepi. Tak lama berselang, ada salah satu pelanggan Rio yang merupakan tukang ojek setempat mampir. Di situlah, keberanian Rio mulai bangkit. Ia, langsung berteriak rampok. Teriakan ini mengejutkan sejumlah warga yang kemudian berdatangan.
"Waktu saya teriak, pelaku langsung menembakkan pistolnya," tuturnya.
Polisi masih terus mengumpulkan sejumlah data terkait kasus ini. Barang bukti berupa serpihan proyektil milik pelaku juga telah diamankan untuk memburu para bandit jalanan ini.
Aksi brutal kawanan rampok bersenjata akhir-akhir ini mulai meresahkan warga Depok. Data yang dihimpun VIVAnews, hanya dalam kurun kurang dari sepekan, kawanan perampok berulah empat kali di Depok.
Tak sedikit korbannya yang dilukai. Dua di antaranya bahkan terpaksa meringis kesakitan akibat dihantam peluru tajam di bagian kaki. Hingga kini, polisi masih memburu para pelaku.
Baca Juga :
Jokowi Bocorkan Kriteria Pansel Capim KPK
"Dia langsung main congkel pakai kunci T. Saya sempat ingin memukulnya pakai linggis. Tapi teman yang satunya lagi langsung ngeluarin pistol ke arah saya," kata Rio kepada wartawan.
Saat itu Rio hanya bisa pasrah. Saat itu di sekitar warungnya sedang sepi. Tak lama berselang, ada salah satu pelanggan Rio yang merupakan tukang ojek setempat mampir. Di situlah, keberanian Rio mulai bangkit. Ia, langsung berteriak rampok. Teriakan ini mengejutkan sejumlah warga yang kemudian berdatangan.
"Waktu saya teriak, pelaku langsung menembakkan pistolnya," tuturnya.
Polisi masih terus mengumpulkan sejumlah data terkait kasus ini. Barang bukti berupa serpihan proyektil milik pelaku juga telah diamankan untuk memburu para bandit jalanan ini.
Aksi brutal kawanan rampok bersenjata akhir-akhir ini mulai meresahkan warga Depok. Data yang dihimpun VIVAnews, hanya dalam kurun kurang dari sepekan, kawanan perampok berulah empat kali di Depok.
Tak sedikit korbannya yang dilukai. Dua di antaranya bahkan terpaksa meringis kesakitan akibat dihantam peluru tajam di bagian kaki. Hingga kini, polisi masih memburu para pelaku.
Respons Ketua DPRD Jambi soal Jembatan Ditabrak Tongkang Batu Bara
Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto meminta kepada pihak kapal tongkang untuk bertanggungjawab atas kejadian tertabraknya tiang penyangga jembatan Aurduri 1 oleh kapa
VIVA.co.id
15 Mei 2024
Baca Juga :