- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Penyidik kepolisian akan memeriksa keluarga Tito Kei sebagai saksi tambahan. Mereka diperiksa terkait kasus penembakan adik kandung Jhon Kei oleh orang tidak dikenal pada akhir Mei 2013 lalu.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, awal kejadian penyidik belum bisa meminta keterangan kepada pihak keluarga karena masih dalam keadaan berkabung.
"Tetapi rencananya hari ini akan ada pemeriksaan kepada keluarganya termasuk istri korban," kata Rikwanto, Senin 10 Juni 2013.
Sejauh ini, petugas sudah memeriksa enam orang saksi di antaranya, tiga orang yang berada di lokasi kejadian, anak kandung pemilik warung dan dua warga sekitar. Dari keterangan mereka sementara, belum ada yang menunjukkan
"Dugaan motif banyak, satu persatu masih kami dalami. Kami juga akan mencari tahu kasus apa yang sedang ditangani oleh korban dalam profesinya sebagai pengacara. Dari situ kami harapkan keluarga bisa memberikan informasi," jelas Rikwanto.
Fransiscus Refra atau Tito Refra Kei tewas ditembak di bagian kepala leher belakang dan menembus bawah mata sebelah kanan. Saat kejadian, Tito bersama dengan tiga orang temannya sedang bermain kartu di warung kopi milik Ratim.
Selain Tito, Ratim juga menjadi korban penembakan tersebut. Dia diduga korban salah sasaran, karena yang menjadi incaran pelaku diduga Tito dan temannya yang bernama Gery. (umi)
BPBD DKI Ungkap 3 Sumber Ancaman Gempa di Jakarta
BPBD DKI mengungkap tiga sumber ancaman gempa di wilayah DKI Jakarta dan pengungkapan sumber ancaman tersebut sebagai upaya untuk memitigasi bencana.
