Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merevitalisasi lima pasar tradisional di Jakarta. Lima pasar itu adalah Pasar Manggis, Jakarta selatan, Pasar Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Pasar Kebun Bawang, Jakarta Utara, Pasar Kampung Duri, Jakarta Barat, dan Pasar Nangka Bungur, Jakarta Pusat.
Salah satu pedagang sembako di Pasar Pesanggrahan, Dadang (37), mengaku terpaksa menempati penampungan sementara selama pasar direvitalisasi. Dia mengeluh omzet penjualannya menurun karena menempati penampungan itu.
"Saya sama teman-teman sudah menempati penampungan selama satu bulan. Tapi omzet kami turun sampai 25 persen," kata Dadang, Rabu 6 November 2013.
Dadang menuturkan, selain omzetnya turun, area parkir di tempatnya berjualan pun jadi berkurang. Karena itu dia merasa kesulitan ketika bongkar muat barang. Selain itu, para pembeli banyak yang enggan mampir ke tempatnya berjualan karena lahan parkirnya tidak ada.
"Parkirnya juga agak berkurang. Jadi pembeli berkurang juga," katanya.
Tidak hanya itu, persaingan dengan mini market di sekitar Pasar Pesanggrahan juga membuat dagangannya sepi. Dadang dan pedagang lainnya berharap PD Pasar Jaya selaku pengelola pasar bisa mejadikan pasar rakyat bersaing dengan mini market seperti Indomaret dan Alfamart.
"Kalau di Pesanggrahan mini market itu rapat. Apalagi sekarang sedang direnovasi konsumen pada lari ke mini market. Yang tadinya belanja ke PD Pasar Jaya sekarang larinya ke mini market," ujarnya.
Meski demikian, Dadang menyambut baik upaya revitalisasi itu. Karena menurutnya bisa mengurangi biaya perawatan kios. "Kalau pasar rakyat bagus, jadi biaya pengeluaran kami tidak terlalu banyak, hanya bayar retribusi saja, tidak bayar biaya perawatan," ucap dia.
Pagi tadi Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo meresmikan
groundbreaking
atau peletakan batu pertama lima pasar rakyat yang sebelumnya sempat tertunda.
Groundbreaking
lima pasar tersebut dilakukan Jokowi di Pasar Manggis, Jakarta Selatan.
Baca Juga :
Vespa Klasik Milik Babe Cabita Dilelang Istri dengan Harga Awal Rp70 Juta, Ini Spesifikasinya
Isu Setoran Rp10 Juta Agar Brigadir Ridhal Ali jadi Ajudan Pengusaha, Ini Kata Polda Sulut
Isu setoran Rp10 juta itu mencuat dengan narasi yang viral di media sosial TikTok. Polisi pastikan kematian Brigadir Ridhal karena bunuh diri.
VIVA.co.id
1 Mei 2024
Baca Juga :
