Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memastikan seleksi terbuka lelang jabatan kepala sekolah tingkat SMA dan SMK negeri di Jakarta tetap dilanjutkan. Padahal proses itu diduga diwarnai
Menurut Jokowi, sapaan Joko Widodo, Pemprov DKI sudah melakukan investigasi terkait adanya kecurangan itu. Juga sudah ditemukan beberapa hal berbau kecurangan. Tapi dia yakin itu tidak akan mengganggu pelaksanaan lelang jabatan tersebut.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), I Made Karmayoga mengungkapkan ada 1.008 peserta yang mengikuti lelang jabatan kepala sekolah SMK, sementara 581 orang peserta lelang jabatan SMA. Total hanya sekitar 900 orang yang lolos seleksi tahap awal.
"Kalau ujian pertama tentang wawasan kependidikan. Sekarang memasuki tes yang kedua yaitu manejerial," kata Made.
Made menjelaskan bahwa tes manajerial memiliki alur yang sangat panjang. Mulai dari tes komputer, tes paparan, forum diskusi dan psikotes. Meski ada dugaan kecurangan, Made mengaku hanya fokus terhadap pelaksanaan sja. "Karena ini sudah berlangsung, jadi harus jalan terus karena kami sudah siapkan semuanya. Kami konsentrasi pada pelaksanaan saja," ujarnya. (umi)
Halaman Selanjutnya
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), I Made Karmayoga mengungkapkan ada 1.008 peserta yang mengikuti lelang jabatan kepala sekolah SMK, sementara 581 orang peserta lelang jabatan SMA. Total hanya sekitar 900 orang yang lolos seleksi tahap awal.