- ANTARA FOTO/Fanny Octavianus
Usai menggelar apel pasukan, Santosa juga sempat meninjau langsung kesiapan sejumlah alat yang akan digunakan saat banjir melanda. Mulai dari lampu tahan air, perahu karet, rakit, pompa sedot, gergaji mesin, tenda, oksigen dan perlengkapan selam.
Dandim 0508 Depok, Letkol Inf Santosa memeriksa rakit untuk menghadapi banjir. Foto: VIVAnews/Zahrul Darmawan
1.115 personel TNI benahi Ciliwung
Sementara itu Kepala Staf Kodam Jaya, Brigjen TNI Teddy Laksmana mendatangi Balaikota untuk menghadiri undangan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Mereka membicarakan kerja sama Pemda DKI dan Kodam Jaya untuk menangani sampah di Kali Ciliwung.
"Untuk menangani masalah sampah di DAS (Daerah Aliran Sungai) ciliwung, kita akan kerahkan sekitar 1.115 personel, dari masyarakat juga akan kita libatkan sekitar 2.000 orang," kata Teddy Laksmana kepada VIVAnews.
Sementara menurut Ahok, sudah ada pemulung yang direkrut untuk membantu kinerja TNI guna mengatasi sampah di Ciliwung. Menurut Ahok, para pemulung akan membuat jaring apung untuk menangkap sampah.
"Yang ingin dia jual dia ambil. Kalau yang nggak pengen dia kumpulkan terus diolah," ujar Ahok.
Fikri Halim/ Jakarta