Sumber :
- VIVAnews/Zahrul Darmawan (Depok)
VIVAnews
- Aparat kepolisian kembali menangkap puluhan pelajar SMK yang terlibat tawuran di kawasan Sawangan Depok. Dari tangan brandal 'ingusan' ini, polisi berhasil menyita sejumlah senjata tajam, Rabu 17 Desember 2014.
Wakapolsek Sawangan, AKP Narta, mengatakan puluhan pelajar yang tertangkap tawuran ini mengaku berasal dari salah satu SMK swasta di kawasan Pancoran Mas Depok. Diduga, aksi saling serang ini dipicu masalah sepele, hanya karena saling ledek. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kasus tersebut.
Baca Juga :
Ditemukan Luka Benturan Sangat Keras pada Jenazah Korban Pesawat Jatuh, Menurut RS Polri
Belakangan, aksi tawuran antar pelajar kerap terjadi di Depok. Berdasarkan data kepolisian, dalam dua tahun terakhir tiga nyawa telah meregang dengan sia-sia akibat aksi konyol itu. Tak ingin kejadian ini terulang, Polresta Depok pun membentuk tim khusus yang disebut Jaguar.
"Tim ini bertujuan untuk menjaga gangguan keamanan dan anti kerusuhan, sesuai dengan singkatannya, Jaguar. Sasarannya tentu saja mereka yang berbuat onar dan mengancam keamanan orang lain. Tim yang beranggotakan 21 orang ini terdiri dari orang-orang pilihan," jelas Kabag Ops Polresta Depok, Komisaris Tri Yulianto. (ren)
Halaman Selanjutnya
"Tim ini bertujuan untuk menjaga gangguan keamanan dan anti kerusuhan, sesuai dengan singkatannya, Jaguar. Sasarannya tentu saja mereka yang berbuat onar dan mengancam keamanan orang lain. Tim yang beranggotakan 21 orang ini terdiri dari orang-orang pilihan," jelas Kabag Ops Polresta Depok, Komisaris Tri Yulianto. (ren)