Wagub Djarot Ungkap Dinas DKI yang Rawan Gunakan Narkoba

Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat
Sumber :
  • ANTARA/Andika Wahyu

VIVAnews - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat akan melakukan tes urine secara rutin bagi pegawainya. Ini dilakukan sebagai tindaklanjut, agar semua jajarannya bebas dari penggunaan narkoba.

Dari hasil analisisnya, ada beberapa Satuan Perangkat Kerja Daerah (SPKD) yang rawan penggunaan dan peredaran narkoba di kalangan PNS.

"Yang rawan itu di Satpol PP, Dinas Pariwisata, Dinas Perhubungan, dan Dinas Pekerjaan Umum," Ungkap Djarot di ruang kerjanya di Balai Kota, Selasa, 13 Januari 2015.

Djarot menjelaskan, akan bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta untuk mendalami dan menindak lanjut ke 13 PNS yang terindikasi morfin.

"Biar lebih akurat, nanti kita tes rambut. Dari situ kan, bisa terlihat apakah dia pengguna aktif dan berapa lama dia menggunakan itu (narkoba)," kata mantan Wali Kota Blitar itu.

Dia menegaskan, akan memberikan sanksi yang setimpal kepada PNS yang terbukti sebagai pengguna.

Diusulkan Tiru Filipina Perangi Narkoba, Ini Respons DPR

"Jika masih dalam taraf ringan, atau dia hanya coba-coba akan kita rehabilitasi. Tetapi, kalau dia pengguna aktif, atau bahkan pengedar, paling keras akan dipecat dengan tidak hormat. Artinya, dia kehilangan hak pensiun," tegas Djarot.


Baca juga:


Rusun Cup, Cara DKI Memanusiakan Mantan Pemukim Ilegal

(asp)

Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Soni Sumarsono

Pengganti Ahok Minta Demonstran Tak Terprovokasi

Pendemo boleh unjuk rasa asalkan tertib.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016