Sumber :
- istock
VIVA.co.id
- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidajat, menyatakan setuju jika perizinan industri jamu tradisional dipermudah. Namun langkah itu harus disertai dengan pengawasan yang ketat soal kualitas.
"Saya setuju izin harus dipermudah. Tetapi begitu izin dipermudah, pengawasan harus tetap ada untuk menjamin kualitas mutu dari produk kita,"kata Djarot, Selasa 17 Februari 2015.
Menurut mantan Wali Kota Blitar itu, pengawasan harus dilakukan dengan melihat kualitas jamu yang diproduksi sehingga jamu yang diedarkan benar-benar baik untuk kesehatan orang yang mengkonsumsinya.
"Mohon maaf, kebiasan orang kita, kalau sudah berhasil dan bagus, kemudian lupa diri dan menggampangkan dengan mengurangi kualitas dan sebagainya. Padahal itu berbahaya," katanya.
Untuk itu, sambung Djarot, di samping izin dipermudah, pengawasan juga harus diperketat, sehingga ada jaminan kepada masyarakat jika produk tersebut tidak berbahaya dan aman dikonsumsi.
"Jadi, pengawasan harus tetap ada dan perlu ada standarisasi. Standarisasi proses, produk, bahan, serta pengemasan yang baik," tandasnya. (ren)
![Yenny Wahid]()
![img_title]()
Baca Juga :
Warga Kampung Pulo Diajarkan Berjualan Jamu
Baca Juga :
Mengenal Jamu Awet Muda Raja-raja Jawa
"Mohon maaf, kebiasan orang kita, kalau sudah berhasil dan bagus, kemudian lupa diri dan menggampangkan dengan mengurangi kualitas dan sebagainya. Padahal itu berbahaya," katanya.
Untuk itu, sambung Djarot, di samping izin dipermudah, pengawasan juga harus diperketat, sehingga ada jaminan kepada masyarakat jika produk tersebut tidak berbahaya dan aman dikonsumsi.
"Jadi, pengawasan harus tetap ada dan perlu ada standarisasi. Standarisasi proses, produk, bahan, serta pengemasan yang baik," tandasnya. (ren)
Baca juga:
Yenny Wahid Kenalkan Jamu ke Anak Sejak Dini
Dia selalu menambahkan jamu pada makanan anaknya.
VIVA.co.id
6 Januari 2016
Baca Juga :
