Sumber :
- www.toyota.astra.co.id
VIVA.co.id
- Dua bandit jalanan yang sempat merampok tas seorang wanita di kawasan Bojonggede, babak belur diamuk masa. Satu di antaranya, bahkan terpaksa dilarikan ke rumah sakit lantaran kritis, Senin 25 Mei 2015.
Kapolsek Bojonggede, Komisaris Ganet Sukoco, mengungkapkan, kejadian ini bermula ketika korban, Enny kusmawati (40), yang tengah mengendarai mobil dihadang oleh pelaku yang datang menggunakan dua motor di Komplek Perdagangan, Bojonggede sekitar pukul 14.00 WIB. Mereka, merampas paksa tas korban dari dalam mobil.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Modus Baru Pencurian Rumah dengan Ketapel
Kapolsek Bojonggede, Komisaris Ganet Sukoco, mengungkapkan, kejadian ini bermula ketika korban, Enny kusmawati (40), yang tengah mengendarai mobil dihadang oleh pelaku yang datang menggunakan dua motor di Komplek Perdagangan, Bojonggede sekitar pukul 14.00 WIB. Mereka, merampas paksa tas korban dari dalam mobil.
Baca Juga :
Perampok Tembak Wajah Korban di Bekasi
"Korban berteriak maling, teriakan itu didengar oleh sejumlah warga yang kemudian berusaha mengejar para pelaku. Dua di antaranya berhasil tertangkap masa. Sementara, lainnya keburu lolos," kata Ganet pada
VIVA.co.id.
Masa yang kesal dengan ulah kedua bandit jalanan tersebut langsung menghadiahinya dengan hantaman bogem mentah dan benda tumpul. Beruntung, nyawa kedua perampok tersebut selamat, setelah sejumlah aparat kepolisian yang tiba dilokasi kejadian berhasil meredam emosi masa. Khawatir masa kembali anarkis, keduanya pun langsung diamankan ke polsek.
Sementara itu, salah satu pelaku yang diketahui bernama Wancik 40 tahun, asal Palembang, mengalami luka cukup serius. Ia, kini tengah terbaring lemah di Rumah Sakit Cibinong lantaran kritis usai diamuk masa.
"Sementara, satu pelaku lainnya, yang diketahui bernama Edy Riyanto 38 tahun sedang kami periksa. Dari para pelaku, kami juga mengamankan dua sepeda motor jenis Suzuki Satria dengan nomor polisi B 4933 BCC dan B 6907 GSE. Kasusnya saat ini, sedang kami dalami," kata Ganet. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Korban berteriak maling, teriakan itu didengar oleh sejumlah warga yang kemudian berusaha mengejar para pelaku. Dua di antaranya berhasil tertangkap masa. Sementara, lainnya keburu lolos," kata Ganet pada
