- iStock
VIVA.co.id - Seorang penjual pecel lele berinisial ABO membacok Ada Mayat di Kantor DPP Golkar
Kejadian ini berawal pada hari Minggu, 31 Mei 2015, pada pukul 12 malam. Pelaku dan korban terlibat cekcok.
Kemudian tersangka tidak terima diejek dengan kata-kata kotor, tersangka pulang lalu membawa celurit dan mendatangi kembali korban lalu membacoknya sebanyak empat kali. Tersangka ABO mengaku kesal karena korban dikenal memang suka membuat rusuh dan suka mabuk-mabukan.
Wakapolres Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Bahtiar Ujang Purnama, mengatakan setelah melakukan pembacokan, tersangka sempat melarikan diri ke rumah kakaknya di daerah Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Di sanalah anggota reserse kriminal menangkap tersangka yang sedang bersembunyi.
"Tersangka akan kita jerat dengan pasal 338 dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup," ujar Bahtiar, Senin, 1 Mei 2015.