Sumber :
- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id
- Tak tahan di penampungan, belasan calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) wanita yang ditampung di PT Binhasan Maju Sejahtera, Cimanggis, Depok, minta diselamatkan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Jumat 12 Juni 2015.
Sri Rahayu (37) tahun, TKI asal Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, mengaku, keinginanya untuk pulang lantaran dia merasa ditipu oleh pihak sponsor. Sebab, dia sudah sebulan lebih, tapi tak kunjung diberangkatkan ke Malaysia.
"Saya ingin pulang saja, soalnya yang saya tahu ketika nonton TV, Malaysia menutup sementara TKI. Saya minta pulang tidak pernah direspons, saya sudah tidak tahan, batin saya tertekan," tuturnya di hadapan petugas BNP2TKI.
Selain Sri, dari puluhan pekerja ada sekitar 18 TKI wanita lainnya yang ingin pulang.
Sementara itu, Direktur Pengamanan dan Pengawasan BNPTKI Yudo Darmawan mengaku, institusinya belum bisa berkomentar banyak karena masih harus melakukan pemeriksaan dulu terkait kasus ini.
"Kita harus
interview
dulu. Jika benar mendapat perlakuan yang tidak beres maka akan kami periksa. Saya pun baru dapat informasi ini, yang katanya dari dalam ada yang minta tolong, atas nama Sri. Ini yang kita kroscek. Baru dapat laporan, kita belum lakukan tindakan apapun," tuturnya.
Cerita TKI Hong Kong Kena COVID-19 Ditelantarkan Majikan
Koalisi organisasi pekerja migran di Hong Kong mengatakan para pekerja rumah tangga "ditelantarkan" di tengah pandemi gelombang kelima.
VIVA.co.id
20 Februari 2022
Baca Juga :