Sumber :
- Muhammad Iqbal
VIVA.co.id
- Aparat Kepolisian masih menunggu hasil tes DNA untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan gadis berusia 13 berinisial P di Ciledug. Rencananya hasil tes DNA akan keluar hari ini, Selasa 16 Juni 2015.
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Musyafak, mengatakan, besok siang hasil tes DNA akan keluar.
"Tes DNA itu kan sekitar 5 sampai 7 hari baru keluar hasilnya. Ini kan masuk ke Laboratorium kamis pekan lalu. Insya Allah hasilnya (tes DNA) sudah selesai besok siang," ujar Musyafak di Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Senin, 15 Juni 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Demi Pokemon, Pelajar SMA Bunuh Siswa SD
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Musyafak, mengatakan, besok siang hasil tes DNA akan keluar.
Baca Juga :
Diduga Bunuh Suami, Bidan di NTT Kerap Telanjang
"Tes DNA itu kan sekitar 5 sampai 7 hari baru keluar hasilnya. Ini kan masuk ke Laboratorium kamis pekan lalu. Insya Allah hasilnya (tes DNA) sudah selesai besok siang," ujar Musyafak di Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Senin, 15 Juni 2015.
Musyafak mengatakan, hasil tes DNA yang akan keluar adalah hasil tes DNA sperma yang ditemukan di kemaluan korban. Kemudian akan keluar pula hasil tes DNA darah sang kakak-MR, serta hasil tes DNA darah ibunda.
Sementara itu, Direktur Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Krishna Murti mengatakan, dalam kasus pembunuhan di Ciledug ini para saksi sudah diperiksa, petunjuk sudah didapat untuk mengarah ke pelaku.
"Insya Allah semuanya akan kami matangkan setelah hasil DNA dari DVI, setelah itu kami gelar perkara dan kami akan simpulkan," jelas Krishna.
Lebih lanjut, Krishna mengatakan, kakak korban bernama MR (15) sudah dipindahkan ke RS Polri Kramat Jati.
"Itu dipindah karena kuota BPJS-nya di rumah sakit tempat dia dirawat sudah habis. Makanya kami pindah ke RS Polri Kramat Djati," ujar Krishna.
Krishna menjelaskan, sampai saat ini pihak kepolisian belum bisa menentukan tersangka. "Belum ada gelar perkara dan minimal dua alat bukti, jadi sampai saat ini belum bisa tentukan tersangka," kata Krishna.
Sebelumnya, kakak-beradik bernama MR (15) dan P (13), ditusuk seseorang tak dikenal di rumah mereka di Kampung Duku Jalan masjid Al Baido, Kelurahan Sudimara Selatan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang pada Minggu 7 Juni 2015 sore.
Akibat penusukan tersebut, P tewas dengan luka gorok di leher dan MR sempat kritis akibat lehernya terluka.
Dalam kasus ini, MR memang sempat memberikan ciri-ciri pelaku penusukan dirinya dan adiknya.
Namun setelah polisi menyelidiki, ternyata tak ada satupun tetangga yang pernah melihat pelaku dengan ciri-ciri yang R sebutkan.
Padahal, saat peristiwa terjadi, banyak warga yang berada di dekat lokasi kejadian. Tapi tak satupun melihat penjahat yang disebutkan MR. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Musyafak mengatakan, hasil tes DNA yang akan keluar adalah hasil tes DNA sperma yang ditemukan di kemaluan korban. Kemudian akan keluar pula hasil tes DNA darah sang kakak-MR, serta hasil tes DNA darah ibunda.
