Balita Tewas Ditendang Begal, Polisi: Itu Cuma Kecelakaan

Aditya Revan (3 tahun), Bocah tewas akibat ulah begal
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id
Empat Tahun Komeng Cs Dalangi Pembegalan di Depok
- Kepala Polisi Sektor Cimanggis Depok, Komisaris Bambang Irianto menegaskan, yang tewas di kawasan Tapos bukan korban penjambretan. Namun anehnya, kapolsek tidak bisa menjelaskan tas tante korban yang hilang saat kejadian tersebut.

Nasib Sial Begal Sadis, Ditangkap karena Ditinggal Teman

"Itu bukan (kena) jambret, tapi kecelakaan tunggal. Sekarang motornya ada di unit laka lantas," katanya singkat mematikan telepon saat dihubungi, Senin, 24 Agustus 2015.
Begal Sadis di Cakung Diringkus Polisi


Berbeda dengan Kapolsek, Kasat Reskrim Polresta Depok Komisaris Teguh Nugroho pun punya versi tersendiri atas kasus ini.


"Jadi korban (Desy) ini berupaya mengejar pelaku yang menjambret tasnya. Saat itu dia memboncengi keponakannya, Aditya Revan, 3 tahun. Diduga hilang kendali, motor korban pun menabrak pagar rumah salah seorang warga," ujarnya.


Baca juga:

Sementara itu, data yang dihimpun
VIVA.co.id
menyebutkan, kejadian ini bermula ketika Desy Muhari Yanti (22), mengajak Aditya untuk mengisi waktu libur ke kolam renang, di kawasan Tapos Depok, Minggu pagi 23 Agustus 2015.


Selain Desy, ada Dudung (kakek korban) dan Eni Nuraini (ibu korban) yang juga ikut. Namun Dudung dan Eni naik motor terpisah.


Awalnya perjalanan dua keluarga ini berlangsung seperti biasanya. Namun ketika Dudung dan Eni mengisi bensin di SPBU Tapos, Desy memilih terus jalan. Di sinilah, peristiwa nahas itu bermula.


Sekitar pukul 09.00, tanpa disadari, sekelompok orang yang memepetnya dengan menggunakan motor tiba-tiba saja merampas tas. Desy pun panik, namun ia tak gentar dan berupaya mengejar para pelaku sambil membonceng korban yang duduk di depannya.


"Menurut salah seorang saksi (warga), Desy sempat teriak minta tolong. Tapi ternyata dari arah belakang ada satu motor yang menyusul lagi dan langsung menendangya," kata Dudung, ayah Desy, yang juga kakek korban saat ditemui di RS Sentra Medika Depok.


Mendapati cucu kesayagan dan anaknya terkulai lemah di pinggiran got, Dudung dan Eni pun panik. Namun nahas, nyawa Aditya sudah tak dapat tertolong lagi akibat bagian kepala depan mengalami benturan keras.


"Pas saya angkat, cucu saya sudah dingin," kata Dudung dengan mata berkaca-kaca.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya