Panik, Pembunuh Tukang Nasi Bebak Kabur Tinggalkan Motor

Ilustrasi pembunuhan.
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id - Penganiayaan hingga menyebabkan meninggalnya seseorang terjadi di wilayah Tambora, Jakarta Barat. Penjual nasi bebek yang sehari-hari mangkal di Jalan TSS Raya, Tambora di bacok orang tidak dikenal hingga tewas bersimbah darah yang berceceran di aspal jalan.

Kejadian ini sendiri pukul 02.00 dini hari, Selasa, 20 Oktober 2015. Korban bernama Susanto (28), sempat dilarikan ke Rumah Sakit Tarakan, namun ia meninggal dunia sebelum berhasil dihantarkan ke rumah sakit karena kehabisan darah.

"Benar telah terjadi penganiayaan sehingga menyebabkan seseorang meninggal. Pelaku masih kita kejar dan akan kita dalami motifnya apa," kata Kapolsek Tambora, Komisaris Wirdhanto.

Baca juga: Dari tempat kejadian perkara, banyak bercak bekas ceceran darah korban. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa celurit yang diduga digunakan pelaku untuk membacok korban.

"Kita mendapatkan motor pelaku, juga sebilah celurit yang digunakan pelaku untuk membacok korban. Pelaku kabur dengan meninggalkan motornya mungkin karena panik" kata dia.

Saat ini aparat Polsek Tambora masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku yang melakukan penganiyaan di jalan raya ini.

Pria Ciputat Ditemukan Tewas dengan Tangan, Kaki Terikat

Baca juga:

Ilustrasi/Permainan Pokemon

Demi Pokemon, Pelajar SMA Bunuh Siswa SD

Pelaku mencampur racun serangga ke minuman korban

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016