Polisi Ungkap Motif Tawuran Maut di Ciracas

Sumber :
  • VIVA.co.id

VIVA.co.id - Kepolisian menemukan motif perkelahian antar kelompok yang terjadi di Jalan Tanah Merdeka 2, RT 1, RW 6, Ciracas, Jakarta Timur, Rabu 11 November lalu disebabkan kesalahpahaman salah satu anggota kelompok. Bahkan, kedua kelompok yang baku hantam tersebut tidak saling kenal.

"Sebenarnya bentrokan ini salah paham, mereka itu tidak saling kenal, ada yang provokasi dari kelompok penyerang ngaku dipukul, selain itu kelompok penyerang juga memang dalam kondisi terpengaruh minuman keras," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestro Jakarta Timur, Kompol Nasriadi, Jumat 13 November 2015

Menurut Nasriadi, tak terima mendengar rekannya dipukul, tiga orang kelompok penyerang, yakni Johan Watimena, Yondi Tahapary, dan Costan Tahapary langsung mendatangi kontrakan yang dihuni lima orang warga Indonesia Timur tersebut.

Geng Satu Darah Asal Belanda Bikin Onar di Kuta



"Mereka terprovokasi, terus mendatangi kelompok yang dituduh memukul tersebut, kemudian berkata, 'Hei siapa yang memukul teman kami, kalau berani sini kita baku tikam'," kata Nasriadi menirukan salah satu anggota penyerang tersebut

Saat itu, dari kelompok yang dituduh melakukan pemukulan tersebut, tak mengiraukan ajakan untuk berkelahi. Merasa tak ditanggapi, kelompok penyerang kemudian memanjat pagar dan melemparkan batu

"Karena terus dilempari batu, akhirnya mereka melawan dan jadilah mereka berkelahi," kata Nasriadi.

Dalam perkelahian tersebut, satu orang bernama Yondi tewas seketika akibat luka bacok di leher dan punggung. Sementara dua lainnya menderita luka tusuk dan dirawat di RS Polri Kramatjati. "Yang tewas itu dari kelompok yang menyerang," katanya.

Selisih Tapal Batas, Kampung di Sumatera Barat Bentrok
Geng Motor Satu Darah

Geng Satu Darah Bikin Onar di Bali, Ini Kronologinya

Geng Satu Darah awalnya melakukan reuni di sebuah diskotik di Bali.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2016