Sumber :
- Anwar Sadat
VIVA.co.id
- Polda Metro Jaya sudah membentuk satuan petugas banjir, dengan tugas mengantisipasi banjir yang terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan, pihak Polda Metro Jaya sudah melakukan koordinasi dengan
stakeholders
untuk mengantisipasi banjir.
Baca Juga :
Polda Metro Gagalkan Peredaran Sabu Rp202 Miliar
Baca Juga :
Polda Metro Jaya: Kasus Zaskia Gotik Jalan Terus
"Nanti di tiap titik ini akan dibuat lagi satgasnya seperti di Kelapa Gading, Kampung Pulo dan Bukit Duri. Tetapi untuk banjir besar-besar akan ditangani Polda, misalnya dari di Kelapa Gading, Slipi, Grogol. Akan ditangani Polda karena dampaknya besar, Kalau dampaknya kecil, kami sudah minta Kapolres-Kapolres untuk membuat satgas yang sama dengan berbagai stakeholder terkait," kata Tito.
Mantan Kapolda Papua ini pun berharap kepada
stakeholders
seperti Pemda dan BPBD bisa segera menyambut langkah-langkah ini dengan cepat supaya satgas tersebut cepat terbentuk.
"Misalnya banjir di Kelapa Gading pada pengalaman tahun lalu, jangan sampai mendadak penanganannya. Jadi sudah ada satgasnya, siapa yang menangani banjir, siapa berbuat apa, evakuasinya bagaimana, pengalihan rutenya
gimana
, masalah logistiknya seperti apa. Itu sudah dipersiapkan sebelum peristiwa terjadi," ungkapnya.
Selain masalah banjir, Tito menambahkan, akan melakukan antisipasi dampaknya, yaitu macet karena genangan air.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Dirlantas Polda Metro Jaya, titik-titik banjir di mana saja lalu dibuat rekayasa lalu lintas, bagaimana untuk mengatasi supaya dampak kemcetannya tidak luas, segera di setiap titiknya dibuat opsi-opsi pengalihan rute dan ada komandan yang bertugas di titik-titik tersebut," tambahnya.
Halaman Selanjutnya
"Nanti di tiap titik ini akan dibuat lagi satgasnya seperti di Kelapa Gading, Kampung Pulo dan Bukit Duri. Tetapi untuk banjir besar-besar akan ditangani Polda, misalnya dari di Kelapa Gading, Slipi, Grogol. Akan ditangani Polda karena dampaknya besar, Kalau dampaknya kecil, kami sudah minta Kapolres-Kapolres untuk membuat satgas yang sama dengan berbagai stakeholder terkait," kata Tito.