H-1 Natal, Anjing Pelacak Sisir Gereja dan Mal di Depok

Natalan di Depok
Sumber :
  • Zahrul Darmawan/VIVA.co.id
VIVA.co.id
- Pasca tertangkapnya terduga pelaku teroris jaringan ISIS di Bekasi, polisi semakin gencar melakukan pengamanan jelang perayaan natal di sejumlah gereja. Di Depok Jawa Barat, polisi mengerahkan anjing pelacak dan melakukan sterilisasi di gereja hingga pusat perbelanjaan.


Tak hanya anjing pelacak dari Satuan K 9 Brimob Kelapa Dua Depok, polisi juga melakukan sterilisasi dengan menggunakan
metal detector
. Salah satu gereja yang menjadi pusat perhatian aparat di Depok adalah gereja Bethel Indonesia di Jalan Kamboja, Pancoran Mas Depok.


Kapolresta Depok, Komisaris Besar Dwiyono mengungkapkan, dari 125 gereja yang ada di wilayah hukumnya, ada delapan gereja yang menjadi fokus utama pengamanan. Ini lantaran jumlah jemaah yang banyak dan letaknya yang strategis.


"Ini kami lakukan untuk menjamin keamanan saudara-saudara kita yang akan melaksanakan ibadah natal. Selain mengerahkan 800 personel gabungan TNI-Polri, kami juga melibatkan anjing pelacak, Gegana dan Tim Jaguar yang merupakan satuan elit Polresta Depok," jelas Dwiyono.

       

Di dalam gereja, polisi terlihat sangat detail melakukan penyisiran mulai dari halaman, tempat parkir, ruang utama hingga toilet. Sasarannya adalah benda mencurigakan.


Selain gereja, polisi juga sempat mendatangi sejumlah pusat perbelanjaan di kawasan Jalan Margonda. "Di sana kami juga menyiapkan pos pengamanan. Begitu pula di beberapa gereja," kata Dwiyono.


Usai Bom Sarinah, Depok Siaga Satu
Untuk pengamanan natal dan tahun baru ini, polisi memberlakukan siaga satu. Kesigapan dan keseriusan jajaran Polresta Depok dalam menjamin rasa aman bukan tanpa alasan.

Polisi Sidak Terminal Depok, Banyak Sopir Masih Mengantuk

Sebab, terduga teroris yang kemarin ditangkap Densus 88, ada di wilayah Bekasi, salah satu kota yang berbatasan langsung dengan Depok, Jawa Barat.
Libur Natal & Tahun Baru, Penumpang KAI Naik 2,77 Persen


Geger Ada Mayat Tiga Minggu di Dalam Rumah

Geger Ada Mayat Tiga Minggu di Dalam Rumah

Pria itu tak masuk kerja sejak setelah libur Lebaran.

img_title
VIVA.co.id
30 Juli 2016