Tinggal Satu Korban Bom Thamrin Masih di RSPAD

Korban bom Sarinah dirawat di RSPAD Gatot Soebroto
Sumber :
  • VIVA/Herdi

VIVA.co.id - Delapan dari sembilan orang korban teror bom Thamrin, yang dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Senen, Jakarta Pusat, sudah diizinkan pulang.

"Tinggal satu orang, mas," Kata Kapolsek Senen, Komisaris Polisi Kasmono, kepada VIVA.co.id, Senin 25 Januari 2016.

Satu orang korban yang belum keluar dari RSPAD, kata Kasmono, adalah seorang perempuan bernama Anggun Artikasari binti Haryanto (24). "Anggun masih berada di RSPAD, lantaran menunggu bekas operasinya kering," kata Kasmono menjelaskan.

"Itu pinggulnya dioperasi karena kemarin terkena paku dari ledakan. Tapi sudah dioperasi, sudah di ruang perawatan juga, sudah baik," lanjut dia.

Kasmono juga mengatakan, Aiptu Budiono, salah satu polisi yang jadi korban dan dilarikan ke RSPAD sudah keluar dari rumah sakit tersebut pagi ini, 25 Januari 2016. Budiono, katanya pulang dijemput oleh keluarganya.

"Sudah pulang Senin pagi tadi, sekitar pukul 11.00 WIB tadi," kata Kasmono.

Saat terjadi perisitiwa ledakan bom Thamrin, 14 Januari lalu, ada sembilan korban yang dilarikan ke RSPAD, yaitu:

1. Budi Rachmad (35), laki-laki, Green Depok City Blok Anggrek 2.
2. Aiptu Dodi Maryadi (48), laki-laki, anggota Satlantas Polres Metro Jakarta Pusat, Unit menteng.
3. Aiptu Budiono (43) laki-laki, anggota Polres Metro Jakarta Pusat.
4. Anggun Artikasari binti Haryanto (24) perempuan, Condet RT 07/05
5. Chairil Islami bin Muhdar Arifin (21), laki-laki, Tawakal, Grogol.
6. Yohannes Antonius Maria (48) WN Belanda, jalan Nangka No 106 Jagakarsa
7. Slamet
8. Peimana Bin Asep Yanto (24), Bojong Gede
9. Agus Kurnia Bin Asudrajat (25), Sumedang

Densus 88 Geledah Taman Kanak-kanak Menuai Kritik

(ren)

Makam terduga teroris Siyono yang tewas saat ditangkap Densus 88 dibongkar.

Uang Damai untuk Istri Siyono Masih Disimpan Muhammadiyah

Dua gepok uang itu masih disimpan dan belum pernah dibuka.

img_title
VIVA.co.id
4 April 2016