- Foe Peace - VIVA.co.id
VIVA.co.id - Aiptu Budiono, anggota Polres Metro Jakarta Pusat yang jadi korban penembakan saat terjadi peledakan bom di Sarinah, Thamrin, dinyatakan pulih. Dia bahkan hari ini sudah meninggalkan ruang perawatan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Senen, Jakarta Pusat.
"Sudah pulang Senin ini, sekitar pukul 11.00 WIB tadi," kata Kapolsek Senen, Komisaris Polisi Kasmono, saat dihubungi VIVA.co.id, Senin 25 Januari 2016.
Namun demikian, meski telah keluar dari rumah sakit, tak serta merta membuat Budiono bisa langsung menjalankan kewajibannya untuk melayani masyarakat sebagai polisi. Hal itu karena Budiono, masih harus perawatan pemulihan luka yang dideritanya.
"Sudah sehat, tapi masih harus berobat jalan," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Polisi Suyatno, menambahkan.
Suyatno mengatakan Aiptu Budiono masih harus banyak istirahat atas saran dokter. "Yang dia pikirkan sekarang hanya sehat dulu. Nanti, tanggal 1 Februari, Budiono harus kontrol jahitan lagi terus hingga membaik," ujar Suyatno.
Budiono ditembak oleh salah satu pelaku teror bom di Jalan Thamrin bernama Muhammad Ali dari jarak yang sangat dekat pada Kamis, 14 Januari 2016. Dia ditembak saat sedang mengevakuasi korban luka ledakan bom.
(ren)
Aman Abdurrahman Segera Bebas, Pemerintah Bingung
Aman satu dari 68 narapidana yang masih kukuh pada ideologi radikal.
