Besok, Jenazah Bomber Sarinah Ini Dimakamkan di Tegal

Ledakan bom bunuh diri di Sarinah.
Sumber :
  • Twitter

VIVA.co.id - Jenazah Dian Juni Kurniadi (25), salah seorang terduga pelaku aksi peledakan bom di kawasan Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat akhirnya dijemput keluarganya dari RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur, Kamis petang, 28 Januari 2016.

Jenazah Dian menjadi jenazah terakhir terduga pelaku teroris yang dijemput keluarganya.

Menurut ayah Dian, Slamet Sutopo (63), Jenazah Dian akan dibawa dari RS Polri Jumat tengah malam nanti, sekira pukul 01.00 WIB atau 02.00 WIB, dan akan dimakamkan di Tegal.

"Dari sini kan jam satu atau jam dua pagi, jadi sesampainya di sana langsung dimakamkan," kata Sutopo, Kamis, 28 Januari 2016.

Menurut Sutopo, saat ini warga sekitar sudah tidak ada masalah jika jenazah anaknya itu dimakamkan di kampung halamannya.

"Sudah tidak ada (penolakan dari warga)" ujarnya singkat

Sutopo juga menyampaikan permintaan maaf atas aksi anaknya Dian Juni Kurniadi yang meledakkan pos polisi Sarinah dalam aksi teror yang terjadi di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.

"Saya sebagai orangtua dari Dian Juni Kurniadi, meminta maaf untuk rakyat Indonesia, khususnya di Jakarta dan untuk korban atau keluarganya. Sekali lagi barang kali anak saya punya kesalahan, mohon dimaafkan," ujarnya.

Sutopo mengaku, tak ada perubahan sikap yang mencurigakan dari anaknya, atau mendengar hal aneh tentang anaknya. Dian memang disebut hanya dua kali pulang ke rumah, sejak merantau ke Kalimantan 2009 lalu. Namun, Sutopo melihat anaknya berperilaku wajar seperti pemuda biasa.

Hanya, Dian memang pribadi yang pendiam. Sutopo mengatakan, ia tak mengenal tiga pelaku teror Thamrin lain sebagai teman anaknya. Ia pun terkejut, setelah mendapat kabar dari polisi anaknya salah satu pelaku teror di Thamrin.

Bahkan ia tak yakin kalau anaknya dikaitkan dengan ISIS, atau yang berhubungan dengan bahan peledak. "Saya enggak ngerti. Enggak tahu. Saya bicara dari nurani, enggak ada yang saya tutup-tutupin."


Draf Revisi UU Terorisme Diserahkan ke Presiden Hari Ini
(mus)

Eks Teroris: Akan Ada Teror ISIS Lebih Besar dari Thamrin
Aman Abdurahman alias Oman.

Aman Abdurrahman Segera Bebas, Pemerintah Bingung

Aman satu dari 68 narapidana yang masih kukuh pada ideologi radikal.

img_title
VIVA.co.id
18 Maret 2016