Satpol PP Ditugaskan Bantu Warga Kalijodo Pindah

Kepala Satpol PP DKI, Kukuh Hadi Santoso.
Sumber :

VIVA.co.id – Aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI di kawasan lokalisasi Kalijodo, bersedia membantu warga penghuni kawasan ilegal itu untuk pindah ke rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang disediakan Pemerintah Provinsi DKI.

Janji Ahok Bangun Masjid di Kalijodo Dipenuhi Djarot

Kepala Satpol PP DKI Kukuh Hadi Santoso mengatakan ada sekitar 50 Satpol PP yang ditugaskan membantu warga untuk pindah, mulai dari Surat Peringatan Pertama (SP 1) dilayangkan Kamis kemarin, 18 Februari 2016, hingga satu hari setelah SP 3 dilayangkan awal Maret mendatang.

"Kami bekerja sesuai protap (prosedur tetap). Jika setelah SP 3 keluar, dilanjut SPB (Surat Perintah Bongkar), warga belum membongkar huniannya, berarti kami yang membongkar," ujar Kukuh saat dihubungi Jumat 19 Februari 2016.

Djarot: Kolong Tol Kalijodo Incaran Pendatang Baru Jakarta

Kukuh menjelaskan, jumlah aparat Satpol PP yang disiagakan akan terus meningkat menjelang dikeluarkannya SPB. Hal itu untuk mengantisipasi warga yang baru memutuskan pindah sebelum pembongkaran dilakukan pemerintah.

Penambahan personil ini juga dilakukan, agar saat SPB keluar, Satpol PP DKI siap melakukan pembongkaran dengan dibantu TNI dan Polri.

Kunjungi Kalijodo, Djarot Tergoda Main Ayunan

"Aparat Satpol PP-nya bisa bertambah sesuai eskalasi kondisi di sana. Bila hari ini hanya 50, besok bisa mencapai 100 personil," kata Kukuh. (asp)

Gubernur DKI Jakarta, Djarot S Hidayat dan Teguh Othenrik di depan tembok Berlin

Pecahan Tembok Berlin Bersemayam di Eks Prostitusi Kalijodo

Tembok Berlin merupakan pemisah antara dua Jerman.

img_title
VIVA.co.id
26 September 2017