- VIVA.co.id/ Anwar Sadat
VIVA.co.id - Gang Arus RW 02, Kelurahan Cawang, Kecamatan Jakarta Timur, direndam banjir hingga setinggi 1,5 meter, Selasa, 8 Maret 2016. Namun warga setempat memilih bertahan di dalam rumah meski dikepung banjir kiriman dari Bogor, Jawa Barat itu.
Warga bertahan di lantai dua rumah mereka. "Warga hampir enggak ada yang mengungsi. Di sini (Gang Arus) rumah warga banyak yang berlantai dua, jadi mereka memanfaatkan lantai 2 rumahnya untuk tinggal," kata Lurah Cawang, Haerudin di lokasi, Selasa, 8 Maret 2016.
Aput (38), warga Gang Arus mengatakan, dia dan warga lainnya sudah siap dengan datangnya banjir. Sebab, banjir terjadi hampir setiap musim hujan tiba.
"Jadi kalau belum kena di atas rumah, masih tinggal di lantai atas, enggak ngungsi. Masak semua di atas," ujarnya.
Pantauan VIVA.co.id, akses ke pemukiman yang berada di bibir sungai Ciliwung itu terhalang air. Untuk masuk ke dalam perkampungan itu, mesti memakai perahu karet. Bahkan, tingginya banjir mengakibatkan posko banjir setempat ikut terendam.
(mus)
Kerusakan di Daerah Aliran Sungai Kian Parah
Banyak yang sudah alih fungsi lahan.
