- Syaefullah/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia serius memerangi peredaran narkoba di lingkungan jajarannya. Sebanyak 200 pegawai Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, termasuk kepala kantor, mengikuti tes urine yang dilakukan bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta hari ini, Senin, 4 April 2016.
Kepala Kanwil (Kakanwil) Kemenkumham DKI Jakarta, Dahlan Pasaribu, mengatakan kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari surat Menteri Hukum dan HAM Nomor M. HH-02.OT.03.01 Tahun 2016 tentang Penanganan Terhadap Penyalahunaan Narkoba di lingkungan Kemenkumham.
"Saya tidak akan segan-segan memberi hukuman terhadap pegawai Kementerian Hukum dan HAM yang berani bermain-main dengan narkoba. Baik sebagai pengguna, terlebih jika menjadi bandar dan pengedar, saya sikat habis," kata Dahlan.
Seluruh pegawai dari petugas kebersihan, petugas keamanan, karyawan kantor bahkan kepala kantor harus melakukan tes urine dengan pengawasan petugas BNNP DKI. Kepala kantor memulai terlebih dahulu tes urine, lalu diikuti para anak buahnya.
"Kegiatan kali ini dilaksanakan serentak di Kanwil seluruh Indonesia. Ini juga merupakan bagian dari Revolusi Mental memerangi narkoba," kata Dahlan.
Dalam kesempatan tersebut, Dahlan juga menyampaikan agar para pegawai Kanwil Kemenkumham bersama-sama memerangi narkoba.
"Tentunya saya tidak sendiri, nantinya saya akan mengajak jajaran BNN, Polri dan TNI untuk ikut serta membantu membersihkan Kemenkumham dari bahaya penyalahgunaan narkoba," tuturnya.
Setelah melakukan tes, hasil tes urine menunjukkan jika seluruh pegawai yang mengikuti tes terbukti negatif narkoba. (ase)
Pegawai Imigrasi Mendadak Diuji Urine dan Darahnya
Dilakukan atas inisiasi BNN Provinsi Jawa Tengah untuk tes narkoba
