Banjir Kiriman

Warga Tagih Janji Pengerukan Kali

VIVAnews - Banjir di Bidaracina, Jakarta Timur mulai surut, Senin, 10 November 2008. Warga setempat menagih janji Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang akan mengeruk Kali Malang.

Pantauan VIVAnews, sudah tidak ada lagi genangan air baik di rumah warga maupun di jalan. Warga tampak mengangkati barang - barang milik mereka yang sebelumnya diselamatkan.

Sejumlah warga juga tampak bekerja secara gotong royong untuk membersihkan sisa banjir.

Ketua RW setempat, Mamat Sahroni, 47 tahun  mengatakan, pihaknya sudah sejak dulu meminta kepada pihak kecamatan dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar kali Malang dikeruk. Namun hal itu tidak direspons.

Padahal, kata Mamat, dia mendengar dana pengerukan kali sudah turun sejak tahun 2007. Dana yang tersedia Rp 4 miliar.

Mamat mengatakan, kawasan Bidaracina tidak akan banjir jika turun hujan lebat selama 3 hari. "Banjir di sini kalau ada kiriman dari Bogor," kata Mamat.

Praktisi Tegaskan Karyawan Harus Jadi Prioritas Utama Penerima Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Ilustrasi mayat/jenazah.

Misteri Kematian Satpam di Agam Tanpa Kedua Bola Mata, Saksi Ungkap Ini

Seorang satpam Koperasi Unit Desa (KUD) Plasma Tiku V Jorong, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), ditemukan tewas mengenaskan dengan kondisi dua bola mata.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024