Ayah Ceroboh, Anaknya Tewas Tertabrak KRL Bekasi

Ilustrasi korban tertabrak kereta api
Sumber :
  • VIVAnews/Zahrul Darmawan (Depok)

VIVA.co.id – Seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) tewas seketika akibat tertabrak rangkaian kereta api listrik (KRL) Commuter Line jurusan Jatinegara-Bekasi di pintu perlintasan kereta tanpa palang di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat, 21 Oktober 2016.

KAI Buys Chinese Three Trains for Jabodetabek's Fleet

Ironisnya, siswi bernama Nurul Widya itu meregang nyawa karena sang ayah yang ceroboh mengendarai sepeda motor saat akan melintasi rel kereta api.

Ari, saksi mata di lokasi menceritakan, saat itu Nurul sedang diboncengi ayahnya sepulang dari sekolah dengan sepeda motor. Ketika melintas di lokasi, ayah korban tetap nekat melintasi rel kereta api meskipun rangkaian kereta sudah berjarak cukup dekat.

PT KCI Borong 3 Rangkaian KRL dari China untuk Armada Jabodetabek

"Dia berusaha melintas, tapi saat itu kereta commuter line sudah dekat dan mereka langsung tersambar," kata Ari di lokasi kejadian.

Menurut Ari, saat itu pengendara motor lainnya sudah mengingatkan ayah korban agar tidak melintas. Namun peringatan itu tak didengarkan.

Malam Tahun Baru, KRL Commuter Line Beroperasi hingga Pukul 03.00 WIB

"Sudah diteriakin sama motor belakangnya, tapi tetap saja maju akhirnya tertabrak. Pengendara motor di belakangnya langsung putar balik, enggak berani melihat kayaknya," ujar Ari.

Widya tewas mengenaskan dengan luka bagian kepala. Sedangkan ayahnya mengalami luka parah di bagian dada.

Saat ini ayah korban sudah dibawa ke rumah sakit terdekat. Sementara jenazah Widya telah dievakuasi petugas kepolisian. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya