- Reza Fajri
VIVA – Kepanikan sempat melanda di Gedung Nusantara III DPR/MPR yang dilanda kebakaran pada Selasa siang, 14 November 2017. Pimpinan DPR sempat dievakuasi dari dalam ruangannya karena kejadian kebakaran ini.
Sementara petugas keamanan dalam yang bertugas di gedung wakil rakyat itu, juga terlihat panik saat kebakaran melanda. Mereka berusaha memecahkan kaca di ruangan yang terbakar. Asap hitam terlihat mengepul setelah kaca-kaca dipecahkan. Beberapa dari mereka juga berupaya melakukan pemadaman dengan alat pemadam kebakaran.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat Hardisiswan mengatakan, saat ini kebakaran sudah berhasil dipadamkan. Meski begitu, petugas masih melakukan proses pendinginan di sana hingga pukul 12.00 WIB. Kebakaran dilaporkan terjadi pada pukul 11.10 WIB.
"Jam 12.00 sudah proses pendinginan," kata dia saat dikonfirmasi VIVA, Selasa, 14 November 2017.
Kebakaran diduga terjadi akibat korsleting listrik Air Handling Unit ruang AC di lantai 2 gedung (sebelumnya ditulis lantai 3). Dia memastikan tidak ada korban jiwa dan luka dalam kejadian itu.
Untuk informasi kerugian, ia belum bisa merinci karena proses pendinginan belum selesai. Informasi terakhir, mobil pemadam kebakaran yang diturunkan ke lokasi ditambah dua lagi menjadi 12 unit.
"Plafon pembungkus AC itu yang terbakar. Diduga korsleting listrik," katanya.
