Melihat Kerja Anies Menata Tanah Abang

Wajah Baru PKL Tanah Abang
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Galih Pradipta

VIVA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memulai penataan bersama Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat, 22 Desember 2017. Penataan Tanah Abang mensinergikan moda transportasi massal dan pusat perdagangan di Tanah Abang. Dilakukan dengan menutup Jalan Jatibaru Raya di Tanah Abang di depan Stasiun Tanah Abang.

TikTok Shop Gerus Omzet UMKM, DPR: Platform Digital Harus Tunduk Regulasi RI

Wajah Baru PKL Tanah Abang

Satu sisi jalannya digunakan sebagai tempat dagang PKL dengan ratusan tenda yang sudah disiapkan oleh Pemprov DKI Jakarta. Sisi jalan lainnya digunakan untuk jalur bus Tranjakarta gratis bagi warga yang mau berkeliling sekitar Pasar Tanah Abang.

Viral Pasar Tanah Abang Sepi Pengunjung, Pedagang Gigit Jari Pendapatan Nyungsep

Lihat video wajah baru penataan Tanah Abang di sini.

Anies Ubah 22 Nama Jalan di DKI Jadi Nama Tokoh Betawi, Ini Daftarnya

Arus lalu lintas baru dilakukan pengalihan sekitar pukul 08.00 WIB karena jalan Jatibaru Raya ditutup. Sehingga warga sekitar yang hendak pergi kerja dan sekolah tidak terganggu. Penutupan dari depan Pemuda Panca Marga sampai dengan Blok G.

Trotoar yang biasa digunakan oleh PKL dikosongkan sehingga pejalan kaki bisa lebih leluasa untuk berjalan. Anies menambahkan, trotoar sepenuhnya diperuntukkan untuk pejalan kaki.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama PKL Tanah Abang

"Jadi dengan penataan ini kita Insya Allah bisa melihat areal Tanah Abang lebih baik, lebih rapi dan kita akan pantau terus sebagai sebuah proses, kita harus lihat perkembangannya," kata Anies.

DKI menyediakan tenda bagi PKL Tanah Abang selama ditertibkan

Anies menambahkan, dalam penataan itu, Pemprov DKI memfasilitasi semua pihak, termasuk warga di sekitar lokasi. Ojek online dan ojek pangkalan disediakan lahan parkir di dekat tanah kosong milik PT KAI, yang terletak dekat pintu keluar baru Stasiun Tanah Abang.

"Kita akan review pengguna-pengguna wilayah Tanah Abang ini baik pejalan kaki, baik pedagang, baik pengguna ojek, baik pengemudi ojek, bagaimana pengalaman mereka dengan penataan baru ini, harapannya dengan penataan ini semua bisa terakomodasi," ujarnya.

Baca Juga:

Wajah Tanah Abang Sebelum Penataan

Kepadatan pedagang pasar tanah abang

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya