Mau Diringkus Polisi, Buron Nekat Terjun ke Sungai Cisadane

Tim SAR menyisir Sungai Cisadane, Tangerang, mencari tiga remaja yang hilang.
Sumber :

VIVA – Seorang buron pencurian kendaraan motor di Polres Lebak, Aziz, nekat terjun bebas ke Sungai Cisadane ketika tengah diburu jajaran aparat Polres Tangerang Selatan, Jumat, 22 Desember 2017.

Waduh! Truk Sedot WC Diduga Buang Tinja ke Sungai Cisadane, Sehari Lima Kali

Saat akan ditangkap di atas Jembatan Cisauk, Serpong, Kota Tangerang Selatan, yang bersangkutan memilih terjun ke sungai yang ada di bawahnya.

"Tersangka atas nama Aziz dapat melarikan diri dengan terjun dari Jembatan menuju Daerah Aliran Sungai (DAS) Cisadane. Tersangka Aziz merupakan residivis yang telah masuk DPO dari Polres Lebak," ucap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tangsel, Ajun Komisaris Polisi Ahmad Alexander saat dikonfirmasi VIVA, Sabtu, 23 Desember 2017.

Nenek hingga Cucu Jadi Tersangka Perusakan Pipa Air Milik Perumda Tirta Pakuan

Dia menjelaskan, Aziz tidak sendiri saat akan ditangkap saat itu. Teman Aziz, Junaedi alias Nedi berhasil dilumpuhkan dan terpaksa diberikan tindakan tegas di bagian kaki kanannya karena melarikan diri dan membahayakan petugas.

"Dilakukan tindakan tegas terukur berupa tembakan pada kaki kanan karena melakukan tindakan yang bisa mencelakai dengan menyerempet motor petugas," katanya.

Kapal Pembersih Sungai Cisadane dari Coldplay Udah Sampe, Bisa Angkut 6 Ton Sampah Sehari

Penangkapan bermula saat pihaknya mendapat informasi kalau mereka berdua yang merupakan kelompok Rangkas Bitung akan menjalankan aksi pencuriannya di seputaran wilayah Serpong. Berbekal informasi tersebut, pihaknya lalu melakukan observasi dan mendapatkan mereka yang dicurigai sedang mengambil motor di Halaman Hotel Melati Mas Serpong yang belakangan diketahui milik Luki Susanto.

"Dilakukan upaya penangkapan oleh tim vipers bersama dengan motor curian, akan tetapi kedua Pelaku kabur dan dilakukan upaya pengejaran. Tepat di Jembatan Cisauk Serpong, tersangka Nedi terjatuh dari sepeda motor hasil curian dan dapat diamankan," ujar dia.

Kini, Nedi pun harus mendekam dibalik jeruji besi. Tapi, sebelum itu ia dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Tangsel untuk mendapatkan pengobatan atas tembakan di kaki kanannya.

Berdasarkan pemeriksaan, Nedi mengaku telah mencuri kendaraan roda dua di wilayah hukum Polres Tangsel sebanyak sembilan kali. Polisi juga tengah memburu Aziz yang melarikan diri dengan berkoordinasi bersama Polres Lebak.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya