Jokowi Minta Kazakhstan Dukung Indonesia Jadi Anggota DK PBB

Presiden Jokowi dan Bos IMF Blusukan di Tanah Abang
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA - Saat menerima delegasi dari Senat Kazakhstan di Istana Bogor, Presiden Joko Widodo juga berharap negara itu mendukung Indonesia, untuk bisa menjadi anggota Dewan Keamanan PBB.

Nasib Jokowi di PDIP, Kaesang Pangarep Tidak Ingin Ikut Campur: Itu Urusan Partai Lain

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) Nurhayati Ali Assegaf mengatakan, Jokowi tetap berharap hubungan kedua negara, Indonesia dengan Kazakhstan, terus ditingkatkan.

"Kemudian, Pak Jokowi juga menyampaikan meminta dukungan Kazakhstan dalam rangka pencalonan Indonesia sebagai anggota dari security council di PBB atau Dewan Keamanan," kata Nurhayati, usai pertemuan, Selasa 13 Maret 2018.

PM Singapura akan Temui Jokowi Pekan Depan, Bahas Energi Hingga IKN

Nurhayati mengatakan, Presiden Kazakhstan secara khusus mengundang Jokowi untuk datang ke negara itu dalam rangka 25 tahun hubungan diplomatik kedua negara.

Dalam kesempatan itu juga, Jokowi diminta menghadiri acara political religious meeting conference yang akan dilaksanakan tanggal 10 dan 11 Oktober 2018.

Menlu Singapura Bertemu Jokowi di Istana Negara, Ini yang Dibahas

"Beliau berharap, Pak Jokowi bisa memberikan sambutan di sana sebagai pembicara merepresentasikan negara yang berpenduduk mayoritas muslim dan negara muslim terbesar diharapkan Pak Jokowi dapat hadir," kata politisi Partai Demokrat itu.

Sebagai negara dengan mayoritas muslim, ia berharap, Indonesia dan Kazakhstan bisa merepresentasikan Islam yang damai dan bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakatnya.

"Pak Jokowi juga menyambut baik undangan dari Kazakhstan dan akan menkonsiderasi apabila beliau tidak bisa hadir, pasti beliau akan mengirimkan delegasi untuk menghadiri acara tersebut," kata mantan ketua Fraksi Partai Demokrat DPR itu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya