- ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
VIVA - Ibu Negara Iriana Jokowi berkesempatan menghadiri sosialisasi anti-narkoba, pornografi serta kekerasan pada perempuan dan anak yang dilaksanakan di Hotel Aston, Denpasar. Iriana Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 11.55 WITA.
Begitu tiba, ia langsung disambut meriah oleh ribuan anak SMA dari berbagai sekolah di Denpasar, ibu-ibu kelompok PKK dan Bhayangkari Polda Bali. Iriana yang didampingi sejumlah istri kabinet kerja kemudian naik ke podium ditemani oleh Mufidah Jusuf Kalla.
Di awal sambutannya, ia mengaku jarang-jarang menghadiri acara di dalam hotel. Biasanya, selama mendampingi sang suami bekerja, ia selalu berada di lapangan dengan kondisi yang panas.
"Ini baru pertama kali mengikuti acara di hotel. Saya tadi begitu masuk kena AC, langsung ngantuk. Selama mendampingi Pak Jokowi saya selalu di lapangan, panas, di bandara, di pelabuhan, pulau terluar," kata Iriana Jokowi, Selasa, 3 April 2018.
Baca juga: Pengacara dan Politisi Hanura Laporkan Sukmawati
Iriana berpesan agar para remaja yang hadir sekuat tenaga menghindari narkoba yang amat merusak masa depan. "Jauhi narkoba, kekerasan dan pornografi. Indonesia ingin bebas dari narkoba," tegas dia.
Setelah itu, seperti biasa ia meminta beberapa perwakilan dari sekolah untuk maju ke depan. Mereka akan mendapatkan hadiah sepeda, komputer dan lainnya jika berhasil menjawab pertanyaan yang diajukan.
Sontak saja, sejumlah murid dari berbagai aekolah berlarian maju ke depan untuk mendapat kesempatan pertanyaan dan berdialog langsung dengan Iriana Jokowi. Pada kesempatan itu, Jokowi sempat melontarkan pertanyaan mengenai tiga jenis golongan narkoba yan dijawab dengan benar oleh siswa yang ditanyanya.
Selanjutnya, Iriana Jokowi juga mengajak berdialog seorang siswa. Ia meminta siswa tersebut menyadarkan dirinya yang tengah kecanduan narkoba. "Di lingkungan kamu banyak narkoba. Seandainya kamu ikut ada di lingkungan itu, apakah kamu terpengaruh atau seperti apa? Seandainya saya pecandu narkoba, apa yang kamu ingatkan kepada saya?" kata Iriana Jokowi kepada siswa tersebut.
Selanjutnya, siswa itu meminta kepada Iriana untuk menjauhi narkoba. Sebab, masa depan Iriana masih begitu panjang. "Memangnya kamu tidak mau nanti menjadi istri dari Presiden Indonesia," kata siswa tersebut disambut riuh tepuk tangah ribuan peserta yang hadir.
