- ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
VIVA – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror meringkus seseorang diduga sebagai teroris, di kawasan Bendungan Hilir. Penangkapan dilanjutkan penggeledahan di kediamannya di daerah Jalan Sukamulya 7, Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Penggeledahan di Kemayoran. Ditangkap di Benhil Jakarta Pusat, rumahnya di sini digeledah, di Sukarmulia 7," kata Kapolsek Kemayoran, Komisaris Polisi Saiful, ketika dikonfirmasi, Senin, 9 Juli 2018.
Saiful belum dapat memberikan informasi lebih lanjut, termasuk identitas terduga teroris tersebut. Ia hanya menyebutkan, terduga teroris tersebut bekerja sebagai pelatih sekuriti.
"Dia sekuriti PAM Jaya dan pelatih sekuriti," kata Saiful.
Dalam penggeledahan tersebut, kata Saiful, petugas Densus 88 menemukan benda mencurigakan, berupa mortir yang tersimpan dalam rumah kontrakan tersebut.
"Barang bukti banyak, termasuk mortir gitu," kata Saiful.
Saiful mengemukakan istri dan anak terduga teroris tersebut tidak diamankan oleh petugas.
"Saya cuma disuruh jaga sekitar rumahnya. Kalau yang diamankan sendiri, istri ada kok tadi, anaknya dua. Ditangkap hanya suaminya," ujarnya.
