Kasus Novel Menggantung, KPK: Polri Sudah Menyerah?

Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

VIVA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempertanyakan hasil penyidikan Polri atas teror air keras yang menimpa penyidik KPK Novel Baswedan.

Prabowo Tetap Dikawal Satgas Pengamanan Capres Polri hingga H-30 Pelantikan

Diketahui, hari ini, genap satu tahun Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkicau dalam twitternya yang menginstruksikan Polri segera menuntaskan kasus teror keji tersebut.

Namun instruksi tersebut  'jauh api dari panggang', sebab jangankan kasusnya tuntas, bahkan pelakunya saja belum tertangkap sampai hari ini.  

Kasus TPPO Mahasiswa di Jerman, Polri Ajukan Red Notice ke Interpol

Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan, pihaknya masih berharap kasus tersebut bisa terbongkar terang, dapat ditangkap para pelakunya dan diadili. 

"Harapan kami memang segera terungkap. Karena itu dalam waktu dekat kami akan menanyakan ke teman-teman Polri lagi dan mungkin kalau misalkan teman-teman Polri sudah menyerah, kan kami akan menanyakan ke presiden (Jokowi) apakah ada langkah selanjutnya," kata Agus Rahardjo ditanyai wartawan, Rabu, 1 Agustus 2018. 

Komjen Fadil Pimpin Pengamanan Ajang World Water Forum di Bali, 5.791 Polisi Dikerahkan

Untuk diketahui tweet Jokowi itu muncul sehari setelah memanggil Kapolri Jenderal Tito Karnavian pada 31 Juli 2017. Saat itu Tito menghadap Pesiden untuk laporkan perkembangan kasus yang menimpa Novel.

Novel mengalami luka dikedua matanya akibat diserang orang tidak dikenal menggunakan air keras pada 11 April 2017. Namun sampai hari ini Kepolisian belum berhasil menangkap para pelakunya.

Ilustrasi tembakan.

Kata Mabes Polri Soal Anggota Polresta Manado Tewas Luka Tembak di Kepala

Seorang anggota Satuan Lali Lintas Polres Kota Manado, Sulawesi Utara ditemukan tewas dengan luka tembak di bagian kepala, kemarin. Kejadiannya di Jalan Mampang Prapatan

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024