Ada Kabar Pihak Istana Percepat Pelantikan 7 Gubernur

Gubernur Papua, Lukas Enembe
Sumber :
  • Banjir Ambarita (Papua)

VIVA – Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua terpilih yakni pasangan Lukas Enembe dan Klemen Tinal dikabarkan dipercepat dari jadwal sebelumnya menjadi Rabu 5 September 2018.

Lukas Enembe Bantah Deklarasi Capres 2024 dari Indonesia Timur

Jadwal sebelumnya,  pelantikan pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih direncanakan 17 September 2018. Bahkan informasinya diundur menjadi 27 September. Namun kabar terakhir, jadwal pelantikan malah dimajukan.

Wakil Gubernur terpilih, Klemen Tinal mengatakan, ia belum mengetahui secara pasti tentang jadwal pelantikan yang dimajukan menjadi 5 September.

Mendagri Tak Izinkan Gubernur Papua Pakai Istilah Lockdown

"Saya belum tahu pastinya, saya lagi di Bandara Palembang menuju Jakarta. Yang saya tahu itu, tapi perkembangannya nanti saya kabari," ujar Klemen saat dihubungi Minggu, 2 September

Anggota DPR RI Partai Golkar Dapil Papua, Elion Numberi saat dikonfirmasi membenarkan informasi terkait dimajukannya jadwal pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua terpilih.

Selesai Dirawat di Singapura, Gubernur Lukas Enembe Kembali ke Papua

"Kabar yang saya peroleh dari Sekretariat Negara, pelantikan dimajukan jadi tanggal 5 September," kata Elion.

Sementara itu, Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Papua, Israil Ilolu membenarkan rencana pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua dimajukan dari tanggal 17 ke 5 september 2018.

"Iya, benar rencana pelantikan Gubernur dan Wagub Papua terpilih dimajukan tanggal 5 september 2018, tapi kita masih tunggu rapat koordinasi terakhir besok, Senin bersama Sekda Papua terkait persiapan pelantikan," kata dia.

Lanjutnya, pelantikan Gubernur Papua bersama 6 gubernur lain di Indonesia merupakan agenda nasional disesuaikan dengan agenda Presiden Republik Indonesia karena pelantikan akan dilaksanakan di Istana Negara Jakarta.

Enam gubernur lainnya yang bakal dilantik yakni Gubernur Kalimantan Barat, Sulawesi Tenggara, Papua, Sumatera Utara, NTT, Jawa Tengah dan Bali.

"Jadwal pelantikan ini disesuaikan dengan agenda Presiden Jokowi dan tidak ada kaitan dengan polemik pergantian kepala OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua," ujarnya.

Sekretaris DPD Partai Demokrat Provinsi Papua, Carolus Bolly juga membenarkan jadwal pelantikan pasangan Gubernur Papua  terpilih dimajukan ke tanggal 5 september 2018 dari tanggal sebelumnya yang sudah ditetapkan KPU.

"Info itu benar,” kata Carolus melalui pesan singkat sms.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya