Sandiaga Ziarah ke Makam Ahmad Dahlan dan Pendiri HMI

Sandiaga Uno di makam Ahmad Dahlan, Yogyakarta, Jumat, 22 Maret 2019.
Sumber :
  • VIVA/ Cahyo Edi.

VIVA - Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, berziarah ke makam pendiri Muhammadiyah, Ahmad Dahlan, di Makam Karangkajen, Kecamatan Mergangsan, Kota Yogyakarta, Jumat, 22 Maret 2019.

Selain berziarah ke makam Ahmad Dahlan, Sandiaga juga menziarahi makam pendiri Himpunan Mahasiswa Islam, Lafran Pane, yang disemayamkan di kompleks yang sama.

Sandiaga sengaja menyempatkan diri berziarah ke makam Ahmad Dahlan. Dia mengaku terinspirasi pada sosok pendiri Muhammadiyah tersebut.

"Kami betul-betul terinspirasi pencerahan yang diinspirasikan oleh Almarhum KH Ahmad Dahlan. Hari ini di Yogya kita lihat seluruh negeri banyak sumbangsih dari gerakan Muhammadiyah yang beliau inisiasi," ujar Sandiaga.

Berkaca pada sosok Ahmad Dahlan, Sandiaga termotivasi untuk membangun bangsa ke depannya. Termasuk membangun bangsa lewat bidang pendidikan dan kesehatan seperti yang banyak dilakukan oleh Muhammadiyah.

"Ini bentuk apresiasi kita dan berharap keberkahan dari Allah kita mendapatkan motivasi bagaimana membangun bangsa ini dengan semangat Indonesia yang berkemajuan terus mencerahkan kehidupan masa depan dari segi pendidikan kesehatan serta membuka lapangan kerja seluas-luasnya," ujar Sandiaga.

Sandiaga menilai Muhammadiyah merupakan mitra penting pemerintah untuk membangun bangsa ini. "Gerakan Muhammadiyah ini terus jadi mitra pemerintah dalam pembangunan Indonesia," ujar Sandiaga.

Usai berziarah ke makam Ahmad Dahlan dan Lafran Pane, Sandiaga pun melaksanakan Salat Jumat di Masjid Jami Karangkajen. Masjid ini berada satu kompleks dengan makam Ahmad Dahlan dan Lafran Pane. (ase)

Polling Institute: Basis di Pilpres 2019 Lebih dari Separuhnya Kembali Pilih Prabowo
PSMTI Diterima Presiden Jokowi di Istana

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024