Jokowi Tolak Komentari Sidang Sengketa Pilpres di MK

Presiden Joko Widodo (kiri).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Presiden Joko Widodo memilih menjaga etika untuk tidak mengomentari persidangan sengketa hasil pemilu, yang masih berlangsung di Mahkamah Konstitusi (MK). 

Suara Nasdem Naik Ilegal di Dapil IX Jawa Barat, Gerindra Minta Pemilu Ulang di 53 Kecamatan

Sikap itu diambilnya, menurut Jokowi karena ia sebagai capres petahana. Yakni calon presiden yang juga kini masih menjabat sebagai Presiden RI. 

"Saya ini kan petahana, saya kira tidak elok kalau saya berkomentar karena sidang masih berjalan," kata Jokowi, di Gor Tri Dharma Petrokimia Gresik, Jawa Timur, Kamis 20 Juni 2019.

Mardiono: PPP Gugat ke MK Bukan Suara Pileg 'Dicaplok' Partai Garuda, tapi KPU Salah Catat

Jokowi yang berpasangan dengam cawapres KH Ma'ruf Amin, berdasarkan hasil perhitungan akhir KPU, berhasil menang atas rivalnya. Yakni pasangan Prabowo-Sandi. 

Namun pihak Prabowo, menggugat hasil itu. Hingga kini, sidang masih berlangsung di MK. Jokowi percaya pada mahkamah. "Yang jelas kita percayakan semuanya kepada MK," katanya. 

Khawatir Kena Sadap, Hakim MK Ingatkan Peserta Sidang Tak Aktifkan Ponsel Selama Persidangan

Seperti diketahui, sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2019 tengah memasuki agenda pemeriksaan saksi-saksi. Sebelumnya, sidang menghadirkan pemeriksaan saksi dari pihak pelapor, dan hari ini menghadiri saksi ahli dari pihak terlapor. (mus)

Idham Holik, Anggota KPU RI.

Alasan KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg 2024 karena Banyak Agenda Pilkada

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Idham Holik angkat bicara usai disemprot oleh Hakim Konstitusi Arief Hidayat karena absen dan tidak serius dalam menjalani sida

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024