JK Sindir Kepala Daerah yang Suka Studi Banding ke Luar Negeri

Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Sumber :
  • VIVA/ Reza Fajri.

VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla menyindir kepala daerah yang senang melakukan studi banding ke luar negeri. Apalagi jika hasil studi banding itu tak diterapkan dengan baik di kota yang dipimpin kepala daerah itu.

243 Bakal Calon Kepala Daerah Daftar ke Golkar Sumut untuk Bertarung di Pilkada 2024

"Jangan hanya kita studi banding ke Singapura, Tokyo atau ke mana saja. Tapi, melaksanakannya dengan baik," kata JK di Istana Wapres, Jakarta Pusat, Jumat 12 Juli 2019.

Menurut politikus senior Partai Golkar ini, studi banding tidak hanya perlu dilakukan ke luar negeri. Tetapi juga bisa dilakukan di kota-kota dalam negeri sehingga bisa lebih hemat anggaran. "Studi banding ke kota lain, Surabaya bersih, atau Tangerang baik, ya studi banding ke situ," ujar JK.

Selain Izin ke Anak, Natasha Rizky Tektokan Dulu Sama Desta Soal Ini Kalau Mau ke Luar Negeri

JK menilai, para wali kota atau bupati tersebut juga bisa belajar dari sesamanya. JK meminta kepala daerah tidak malu untuk meniru apa yang terjadi di kota lain.

"Jepang bukan pintar amat, mereka pintar meniru dari Amerika sehingga dia maju. Korea juga tidak cerdas amat, tapi mereka pintar meniru dari Jepang. Kalau China meniru dari seluruh dunia," jelas sang Wapres.

Sri Mulyani, Andika Perkasa, dan Risma Masuk Bursa Cagub PDIP DKI

JK mengakui, teknologi semakin memudahkan pengelolaan kota pada dewasa ini. Meski demikian, teknologi bisa menjadi percuma jika kepala daerahnya tidak cerdas. "Semuanya tergantung kecerdasan walikota dan bupati," kata Wapres menegaskan. [mus]

Gedung KPK (Foto Ilustrasi)

Kasus Korupsi Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Cegah Eks Ketua DPD Gerindra Malut ke Luar Negeri

Status Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba sudah ditetapkan KPK sebagai tersangka.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024