Bus Polisi Berisi Rombongan Bhayangkari Hantam Truk, Satu Korban Tewas

Bus polisi hancur setelah kecelakaan
Sumber :
  • Instagram Polda Jatim PJR

VIVA – Kecelakaan antara bus polisi yang membawa rombongan ibu Bhayangkari dengan truk terjadi di KM 645/B di Tol Nganjuk-Madiun, Jawa Timur, pada Sabtu, 27 Juli 2019. Satu penumpang bus dilaporkan tewas setelah sempat dilarikan ke RS Bhayangkara Nganjuk. 

Bus Hino RM 280 ABS Jadi Andalan di Kalimantan Tengah

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur, Komisaris Besar Polisi Frans Barung Mangera membenarkan soal peristiwa kecelakaan itu. "Benar, (bus rombongan) Brimob," katanya ketika dikonfirmasi wartawan. 

Dia menjelaskan, bus dinas Polri bernopol 17515-X itu dikemudikan oleh Brigadir Anton Wijanarko (31 tahun), warga Doho, Delopo, Kabupaten Madiun. Bus membawa rombongan perempuan Bhayangkari dari Batalyon C Pelopor Satbrimobda Jatim usai menghadiri acara HKGB di Mako Den Gegana Satbrimobda Jatim. 

Tarif Bus Transjakarta Rp3.500 Rute Kalideres-Bandara Soetta Berlaku 1 Mei 2024

Dari Surabaya, bus berangkat menuju Madiun. Di tol, bus melaju di lajur kanan. Sesampai di KM 645/B Tol Nganjuk-Madiun, bus tiba-tiba oleng ke kiri lalu menabrak bagian belakang truk yang berjalan di lajur kiri. Akibatnya, satu penumpang bus tewas di RS Bhayangkari atas nama Endah Setyoningrum (41).

Selain itu, terdapat pula korban luka berat atas nama Sari Wahyudi.

Kecelakaan KA Rajabasa Tabrak Bus dan Timbulkan Korban Jiwa, KAI Soroti Disiplin Lalu Lintas

"Korban luka ringan lima belas orang. Untuk sementara seluruh korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Nganjuk untuk dilaksanakan penanganan medis," ujar Barung. 

Kepala Satuan Patroli Jalan Raya Direktorat Lalu Lintas Polda Jatim, Ajun Komisaris Besar Polisi Bambang Sukmo Wibowo mempersilakan Vivanews mengutip keterangan dari Instagram resmi Sat PJR Polda Jatim, @poldajatimpjr, ketika ditanya rinci, termasuk soal penyebab kecelakaan, sia menjawab singkat. "Silakan kunjungi IG Sat PJR," katanya.

"Kecelakaan ini diduga terjadi disebabkan kondisi fisik pengemudi bus yang kelelahan dan mengantuk sehingga tidak mampu menguasai laju kendaraannya dengan baik," begitu bunyi informasi yang tertulis di IG Sat PJR Polda Jatim.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya