Penajam Paser Utara Jadi Ibu Kota Baru, Bupati Janjikan Ini

Pemandangan Penajam Kalimantan Timur. Foto: Ig: @kaltimku
Sumber :

VIVA – Presiden Jokowi telah mengumumkan ibu kota baru berlokasi di Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur

Bambang Susantono Umumkan Dapat Tugas Baru dari Jokowi untuk Pembangunan IKN

Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafar Mas’ud menyambut baik keputusan pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur. Apalagi, PPU dipilih Presiden masuk sebagai kawasan Ibu Kota Negara atau IKN bersama Kutai Kartanegara (Kukar).

Sejumlah langkah akan dilakukan Bupati yang masih berusia 31 tahun ini, dilansir dari laman VIVAnews dan dirangkum dari sejumlah sumber:

Presiden Jokowi Berkurban Sapi untuk Seluruh Provinsi di Indonesia pada Idul Adha 2024

Siapkan 4 lokasi 

Gafur mengungkapkan ada empat kecamatan yang telah disiapkan untuk ibu kota baru, yaitu Kecamatan Penajam, Kecamatan Waru, Kecamatan Babulu dan Kecamatan Sepaku. 

Ini 10 Orang Pihak Swasta yang Dicegah KPK Terkait Kasus Korupsi Lahan di Rorotan

Koordinasi dengan pusat 

Abdul mengaku mendukung penuh keputusan pemerintah pusat atas perpindahan IKN ini. Dengan itu, Pemkab PPU akan berkoordinasi dengan Bappenas dan Presiden soal lahan yang telah disiapkannya.

“Ditunjuk Ibu Kota Negara, lahan yang kami siapkan berdekatan dengan Kutai Kartanegara. Kami sudah siapkan, bahkan besok sudah kami beri laporan titik-titiknya,” ujarnya di Kota Dewata Bali, Senin, 26 Agustus 2019.

Siapkan lahan 

Pemkab PPU juga telah menyediakan lahan seluas 300 ribu hektare. Dan ia menegaskan 100 persen adalah lahan milik negara.

Konsep 

Abdul menyatakan akan menyiapkan konsen IKN baru, yaitu Smart, Green and Beautiful.

“Hutan di sana tidak dihilangkan, tapi diperindah. Kita akan menjadi negara yang ada di jantung oksigen dunia,” jelasnya. (ann)

Ketua Panitia Musra Indonesia, Panel Barus.

Elit PDIP Sindir Jokowi, Projo: SIkap Baperan yang Berkelanjutan

Bendahara Umum Pro Jokowi (Projo), Panel Barus menyindir para elite PDIP yang masih menyerang Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak pada tempatnya.

img_title
VIVA.co.id
15 Juni 2024