Roy Suryo Sebut Kereta Cepat Bohongan alias Kecebong

Roy Suryo
Sumber :
  • VIVA/Novina Putri Bestari

VIVA – Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo mengatakan, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang digagas Presiden Joko Widodo alias Jokowi sudah hampir empat tahun pembangunannya. Tapi, proyek ini belum juga selesai sampai sekarang.

Kewajiban Sertifikasi Halal Produk UMK Ditunda, Menag: Bentuk Keberpihakan Pemerintah

Padahal, kata dia, Presiden Jokowi pernah sesumbar kalau kereta cepat Jakarta-Bandung itu bakal beroperasi pada tahun 2019. Sementara, peletakan batu pertama proyek kereta cepat dilakukan sejak tahun 2016 silam.

“Hari ini tepat 4 tahun peletakan batu pertama pembangunan (tulisan di prasasti aslinya), kereta cepat Jakarta-Bandung (21/01/2016),” kata Roy lewat Twitter yang dikutip pada Selasa, 21 Januari 2020.

Viral, Ibu-Anak di Muna Luka-luka Tertimpa Pohon Jatuh Imbas Helikopter Jokowi

Namun, kata dia, kereta cepat Indonesia China (KCIC) yang digadang-gadang bakal beroperasi tahun 2019 itu malah belum ada sampai sekarang. Justru, proyek kereta cepat ini dituding menjadi penyebab masalah banjir di ruas jalan tol.

“Kereta Cepat Indonesia China yang disebut-sebut beroperasi 2019 tersebut, kini masih belum ada dan malahan bikin banjir. Pantas disebut KECEBONG (KEreta CEpat BOoNG-boongan),” ujar Politisi Partai Demokrat ini.

Jokowi Tunda Penerapan Kewajiban Sertifikasi Halal Produk UMKM hingga 2026, Ini Pertimbangannya

Menurut dia, memang kalau proyek dikerjakan secara ugal-ugalan tanpa koordinasi dengan pemerintah daerah (pemda) akan terhambat proses pembangunannya.

“Bahkan, disebut-sebut tidak ada AMDAL (analisa dampak lingkungan)? Kalau sudah begini, rakyat jadi korban (lagi), belum tentu juga besok-besoknya akan naik KCIC itu,” ucapnya.

Cuitan Roy Suryo soal kereta cepat Jakarta-Bandung

Ketua Steering Comittee (SC) Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V PDIP, Djarot Saiful Hidayat

Jokowi dan Ma'ruf Amin Tak Diundang ke Rakernas V PDIP

Ketua SC Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V PDIP, Djarot Saiful Hidayat menegaskan bahwa Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin tak diundang dalam Rakernas le-V PDIP.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024