Mengenang Gus Sholah, Bicara Saat NU Terkontaminasi

Salahuddin Wahid alias Gus Sholah.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA – Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng KH Salahuddin Wahid atau yang biasa disapa Gus Sholah, adalah kyai yang memiliki banyak kiprah dalam organisasi Nahdlatul Ulama (NU). Dalam Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama (NU) 2015, Gus Sholah, sempat kecewa dan sempat tak menerima hasil muktamar.

Anggota DPR Haerul Amri Meninggal Dunia saat Kunjungan Kerja

Adik kandung Gus Dur ini menuding ada penyimpangan dalam konsep Ahlussunnah wal Jama'ah (Aswaja) yang diketok dalam muktamar tersebut. Gus Sholah menilai banyak manipulasi dan kecurangan yang terjadi dalam muktamar waktu itu.  

Almarhum Gus Sholah sempat ber kunjung ke redaksi VIVA.co.id, dan bercerita panjang lebar mengenai berbagai kejanggalan dalam arena muktamar. Sesekali, cucu pendiri NU menjelaskan dan menggambarkan beragam kecurangan yang ia alamatkan kepada panitia dan kubu yang saat itu menang.

Menang Pilpres, Prabowo Sebut Butuh Dukungan NU untuk Bangun Bangsa

Demikian petikan wawancara yang dilakukan di ruang redaksi VIVA.co.id di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur pada 2015.

Apa yang ingin Anda sampaikan terkait Muktamar NU?

Rektor UNU Gorontalo Resmi Dilaporkan Polisi atas Kasus Dugaan Pelecehan Seksual

Kami ingin memberikan informasi, apa yang sebenarnya terjadi di dalam Muktamar NU. Kalau dalam berita yang ada, orang menganggap sudah selesai. Sebab, Presiden sudah terima PBNU dalam tanda kutip. Wakil Presiden juga menghadiri pengukuhan. Jadi seakan-akan sudah selesai.

Lebih lengkap baca di sini.

Gerakan Pemuda Ansor Luncurkan Ansor Go Green, disaksikan langsung Menpan RB Abdullah Azwar Anas di Pantai Bangsring, Banyuwangi (dok: istimewa)

Luncurkan Ansor Go Green di Pantai Bangsring, Gus Addin Beberkan Alasannya

Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharuddin meluncurkan Ansor Go Green di Pantai Bangsring, Banyuwangi, Jawa Timur.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024