VIVAnews- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan etika dalam kehidupan berdemokrasi. Menurutnya demokrasi bukan hanya berkaitan dengan peristiwa unjuk rasa, silang pendapat dan voting, namun juga cara penyampaian yang patut, pantas, proporsional dan pada tempatnya.
Dia meminta agar demokrasi dapat dihayati dengan utuh yaitu demokrasi sebagai cara, demokrasi sebagai tujuan, dan demokrasi sebagai nilai-nilai. SBY menjelaskan demokrasi sebagai cara yaitu yang berhubungan dengan mekanisme dan prosedur. Misalnya terkait dengan proses pengambilan keputusan seperti dialog, musyawarah voting, dan pemilihan umum.
Sebagai tujuan, berkenaan dengan pencapaian kesejahteraan dan keadilan yang ditujukan untuk seluruh warga negara secara merata. Sedangkan sebagai nilai dan etika atau kadang disebut prinsip demokrasi berkaitan dengan peneguhan secara penuh terhadap prinsip damai tanpa kekerasan, kebebasan dan kesetaraan, pluralisme, multikulturalisme, toleransi, dan sejumlah etika.
"Kita hendaknya tidak hanya menonjolkan aspek pertama, yaitu demokrasi sebagai cara, namun juga menerapkannya dalam prinsip keselarasan dengan aspek kedua dan ketiganya, yaitu demokrasi sebagai tujuan, serta demokrasi sebagai nilai-nilai dan etika,” kata dia dalam Pengukuhan Pengurus Pimpinan Kolektif Musyawarah Nasional (PKMN) Korps Alumni Himpunan Mahasiwa Islam (KAHMI) di Jakarta, Rabu 20 Januari 2010.
Dalam semangat yang sama, harus dipahami bahwa demokrasi pada akhirnya haruslah bermanfaat bagi kepentingan masyarakat luas, untuk kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Sementara itu, mengenai kepengurusan KAHMI, dia berpesan kepada pengurus KAHMI agar tetap menjaga daya kritis dan sikap independen dan penuh tanggung jawab untuk memberikan pemikiran yang konstruktif.
hadi.suprapto@vivanews.com
VIVA.co.id
3 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Usai Bunuh Rini dan Gasak Rp43 Juta, Uangnya Dipakai Arif Beli Koper hingga Biaya Resepsi Nikah
Kriminal
3 Mei 2024
Koper yang dibeli Arif dipakai untuk menyimpan mayat Rini lalu dibuang ke semak-semak di Cikarang Bekasi.
Polda Metro Jaya mengungkap cuma pakai lima nomor resmi dalam mengirim surat pemberitahuan tilang elektronik atau (Electronic Traffic Law Enforcement).
Wakil Presiden (wapres) terpilih, Gibran Rakabuming Raka merespon presiden terpilih, Prabowo Subianto yang ingin melibatkan mantan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri
Sebanyak lima orang ditetapkan sebagai tersangka kasus laboratorium home industry tembakau sintetis atau narkoba sinte di perumahan Sentul, Jawa Barat.
Seorang pemuda bernama Denis Bayu di Kabupaten Maros, Sulawesi Selaran (Sulsel) meregang nyawa usai dikeroyok dan ditikam menggunakan senjata tajam. Pemuda 21 tahun itu t
Selengkapnya
Partner
KDM Ungkap Penjual Eksimer Berkedok Jual Minuman Kekinian, Warga Geram Langsung Robohkan Kios
Jabar
10 menit lalu
Kang Dedi Mulyadi (KDM) berhasil mengungkap kios yang selama ini menjual obat keras jenis eksimer di Desa Sawit, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta.
Lelah Fisik dan Mental, STY Jauhkan Pemain Indonesia U-23 dari Bola 2-3 Hari Kedepan
Gorontalo
20 menit lalu
Shin Tae-yong atau STY mengakui jika penggawa Timnas Indonesia U-23 benar-benar kelelahan setelah melakoni laga melawan Irak di perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23.
Tim Kejaksaan Tinggi Bali berhasil melakukan operasi tangkap tangan (OTT) yang melibatkan seorang bandesa adat (kepala desa) di Kabupaten Badung pada Kamis, 4 Mei 2024.
Penderita maag, asam lambung, atau GERD perlu berhati-hati dalam memilih makanan dan minuman yang mereka konsumsi. Karena makanan dan minuman dapat mempengaruhi kondisi l
Selengkapnya
Isu Terkini