Seribuan Lebih Pengungsi Wamena Malam Ini Tinggalkan Papua

Pengungsi di Wamena minta dievakuasi
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

VIVA – Seribuan pengungsi Wamena meninggalkan Papua pulang ke kampung halamannya, meskipun situasi keamanan di Wamena telah dinyatakan kondusif. Para pengungsi ini diberangkatkan dari pelabuhan Pelni Jayapura menggunakan KM Sinabung, Rabu, 9 Oktober 2019.

Buntut Kerusuhan di Wamena dan Tolikara, Kapolda Papua Copot Dua Kapolres

Komandan Daerah Militer (Kodim) 1701/Jayapura Kolonel Inf Jerry Simatupang mengatakan, jumlah pengungsi yang meninggalkan Jayapura Rabu malam, kurang lebih 1.145 orang.

"Pengungsi yang kembali malam ini berasal dari beberapa posko yang ada di Sentani, Jayapura. Sisa dari pengungsi yang saat ini masih bertahan rencananya akan pulang pada 11 Oktober 2019," kata Dandim Jerry Simatupang.

Pangdam Cenderawasih Bentuk Tim Investigasi Khusus Selidiki Kerusuhan di Wamena

Secara keseluruhan, ada 3.041 orang pengungsi yang akan diberangkatkan dengan kapal laut secara bertahap dari pelabuhan Jayapura. Para pengungsi yang berangkat ini ada yang turun di pelabuhan Makassar, Bitung, Bau-Bau, Ternate, Tanjung Priok, dan Tanjung Perak.

"Kami sudah menyampaikan pesan kepada pengungsi ini situasi keamanan di Wamena sudah kondusif. Dari data yang ada pada kami, masih ada sekitar 4.000 lebih pengungsi ditampung di Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura," ujar dandim.

Satu DPO Kerusuhan di Wamena Dilumpuhkan Polisi

Dandim mengimbau kepada pengungsi untuk kembali lagi ke Wamena bersama-sama masyarakat yang masih masih bertahan di sana guna beraktivitas atau berusaha kembali. "Mereka pulang dengan biaya sendiri, tapi ada juga yang dibiayai oleh pemerintah asal maupun kerukunannya masing-masing," tuturnya.

Sementara itu, salah seorang pengungsi, Yohannes, mengaku pulang bersama keluarga agar anak-anaknya bisa sekolah kembali. Selain itu, rumah tinggal mereka di Wamena sudah habis terbakar.

"Kami memang masih berencana kembali ke Wamena, kalau situasi keamanan benar-benar kondusif. Kami juga mau bertahan di Wamena tidak ada tempat tinggal, kita mau tinggal di mana? Rumah sudah habis, hanya baju yang kami pakai ini selamat," tuturnya.

Ia berharap ke depan ada jaminan keamanan yang total bagi masyarakat di Wamena.

Para pengungsi Wamena di Jayapura tertampung di 15 posko pengungsian. Sebelumnya, rombongan pengungsi Wamena asal Sumatera Barat juga dipulangkan ke daerah asal menggunakan pesawat udara sebanyak 240 orang.

Sementara itu, pengungsi asal Jawa Barat tadi pagi telah diberangkatkan sekitar 70 orang dengan menggunakan pesawat.

Tercatat 102 pengungsi asal Wamena hari ini, Rabu 9 Oktober 2019 memilih kembali ke Wamena menggunakan pesawat Hercules milik TNI dari Base OPS Lanud Silas Papare. Menkopolhukam Wiranto, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, dan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian secara resmi melepas ke 102 pengungsi tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya